BANGLI, BALIPOST.com – Banyak bangunan mes guru di Kabupaten Bangli kondisinya sudah rusak dan tidak lagi difungsikan. Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olah Raga Kabupaten Bangli berencana melakukan penghapusan terhadap aset tersebut.
Kadisdikpora Bangli Komang Pariartha dikonfirmasi membenarkan bahwa kondisi mes guru di Kabupaten Bangli sebagian besar sudah rusak dan tidak lagi berfungsi. Salah satunya bangunan mes guru yang ada di SD, di wilayah Pulung, Bebalang.
Menurut Pariartha kerusakan mes yang berada di bagian pojok depan sekolah tersebut cukup mengganggu pemandangan. “Saat ini hanya ada beberapa mes yang masih digunakan. Seperti mes di SDN 2 Landih, masih ada guru di sana yang menempati. Yang lainnya kebanyakan sudah rusak,” kata Pariartha, Rabu (17/7).
Menyikapi banyaknya bangunan mes yang rusak tersebut, Pariartha mengaku pihaknya telah memerintahkan pejabat fungsionalnya yang membidangi aset untuk secepatnya mengajukan pengusulan penghapusan asset mes guru. Dia juga mengungkapkan bahwa sudah ada banyak sekolah yang memohon penghapusan mes ke Disdikpora.
Sejumlah sekolah ingin memanfaatkan lahan bekas mes untuk halaman sekolah, ada juga yang ingin menggunakannya untuk fasilitas olahraga. “Seperti SDN 3 kintamani, yang ingin membuat lapangan basket dan voli,” jelasnya.
Menurut Pariartha, rata-rata kerusakan bangunan mes guru disebabkan karena termakan usia. Di sisi lain, sudah tidak ada lagi alokasi anggaran untuk perbaikan mes.
Dahulu bangunan mes didirikan untuk bisa dimanfaatkan guru yang berasal dari jauh. “Kalau dulu transportasi kan masih belum lancar, sehingga guru yang dari jauh tinggal di mes. Sekarang karena transportasi sudah lancar, sehingga mes tidak lagi dimanfaatkan,” kata Pariartha. (Dayu Swasrina/balipost)