Bupati Tamba meninjau progres pembangunan Pasar Umum Negara yang sudah hampir selesai, Jumat (19/7). (BP/Ist)

NEGARA, BALIPOST.com – Bupati Jembrana, I Nengah Tamba kembali melaksanakan pengecekan revitalisasi Pasar Umum Negara didampingi Kadis Koperasi, UKM dan Perdagangan, Kadis PUPRPKP serta pengawas proyek, Jumat (19/7).

Bupati Tamba ingin memastikan pembanguan pasar sesuai spesifikasi, berkualitas dan tepat waktu pengerjaan. Bangunan Pasar Umum Negara didesain modern pemanfaatannya serra lebih baik dengan tetap mempertahankan nilai tradisionalnya.

Sejauh ini, revitalisasi Pasar Umum Negara telah mencapai 92%. Bupati Tamba secara langsung blusukan untuk melihat setiap sudut Pasar Umum Negara. Menurutnya, seluruh pekerjaan sudah seperti apa yang ia harapkan.

“Tadi saya sudah keliling dengan kontraktor dan juga pak Kadis untuk melihat situasi apakah sudah sesuai dengan harapan, saya rasa sudah masuk,” ujarnya.

Baca juga:  Pedagang akan Dipindah Jika Pembangunan Pasar Badung Rampung

Bupati tampak bersemangat menyusuri setiap kios yang ada. Pasar Umum Negara nantinya juga akan dilengkapi dengan sejumlah ruang terbuka yang dapat dimanfaatkan oleh pengunjung pasar baik untuk sekedar beristirahat maupun untuk saling berdiskusi.

“Kita sudah merasa senang, jadi pasar hari ini tidak melulu dengan bangunan kotak tapi disana-sininya sudah ada semacam ruang-ruang untuk diskusi, itu membanggakan,” imbuhnya.

Bupati Tamba juga yakin, Pasar Umum Negara nantinya juga akan disukai oleh anak muda karena sudah berkonsep modern. Pihaknya, juga akan mengajak anak-anak sekolah untuk melihat bagaimana keadaan Pasar Umum Negara yang baru.

Baca juga:  Bupati Tamba Apresiasi Pelaksanaan Dharma Shanti Penyepian

“Karena konsep yang saya tawarkan ini walaupun pasar tradisional, tetapi nuansanya modern dan juga tidak melulu untuk orang tua. Anak muda pun bisa kita ajak kesini. Nanti mungkin kunjungan saya yang terakhir saya akan libatkan anak-anak SMA untuk melihat langsung, kita libatkan seluruh OSIS yang ada di kabupaten Jembrana,” kata Bupati Tamba.

Selain itu, kata Bupati asal desa Kaliakah ini, dirinya juga akan mengajak seluruh Kepala Kewilayahan se-Jembrana untuk melihat keadaan Pasar Umum Negara untuk memperoleh masukan-masukan guna menyempurnakan penataan pasar ini. Termasuk juga para pedagang pasar selaku pelaku utama yang berjualan di pasar umum negara.

Baca juga:  Dugaan Penyerobotan Lahan Budidaya, Kelompok Nelayan Protes

“Dan juga seperti biasa kita ajak Kelian dinas, Kaling, termasuk juga Kepala Desa. Kita akan turun melihat secara bersama-sama, saling mengkoreksi apa yang masih dibutuhkan tentang penataan pasar yang kita bangun hari ini,” tutupnya.

Sementara itu, Kadis Koperasi, UKM dan Perdagangan, I Komang Agus Adinata menjelaskan perubahan batas waktu penyelesaian revitalisasi Pasar Umum Negara dikarenakan ada sejumlah tambahan pekerjaan.

“Target selesainya Pasar Umum Negara pada 30 Agustus 2024, Kontrak awal memang tanggal 17 Juli 2024, karena ada penambahan pekerjaan berupa taman, pagar dan ada revisi-revisi pekerjaan sehingga perlu ada penambahan waktu,” tandasnya. (Adv/Balipost)

 

BAGIKAN