Presiden AS, Joe Biden. (BP/Antara)

JAKARTA, BALIPOST.com – Presiden Amerika Serikat Joe Biden akhirnya mundur dari pencalonan sebagai presiden dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) AS. Keputusan ini diumumkan pada Minggu (21/7) waktu setempat.

“Saya telah memutuskan untuk tidak menerima nominasi tersebut dan memfokuskan seluruh energi saya kepada tugas saya sebagai Presiden selama sisa masa jabatan saya,” kata Biden lewat kanal media sosial X resminya @JoeBiden dikutip dari Kantor Berita Antara.

Baca juga:  Sembahyang ke Pura TMII Harus Bayar, Umat Hindu Ngadu ke Anggota DPR RI

Biden mengumumkan dukungannya untuk Kamala Harris yang akan menggantikannya sebagai calon presiden dari Partai Demokrat.

“Hari ini saya ingin memberikan dukungan dan dukungan penuh saya agar Kamala menjadi calon partai kita tahun ini,” kata Biden dalam pesannya pada X itu.

Menurut Biden, mendukung Harris (59) yang merupakan wakil presiden Amerika Serikat adalah keputusan terbaik yang pernah diambilnya.

Pengumuman tersebut menjadi momen yang menutup serangkaian cerita yang ada sejak debat Biden dengan kandidat yang menjadi lawannya, Donald Trump, dari Partai Republik.

Baca juga:  Usai Meresmikan Gedung Senilai Rp 15,7 Miliar, Ini Harapan Kapolda

Pada 27 Juni, Biden, yang berusia 81 tahun, terlihat bingung dan tidak koheren sepanjang debat pertamanya dengan Donald Trump, yang berusia 78 tahun.

Kondisi itu memperkuat kekhawatiran tentang kemampuan kognitifnya.

Kinerja buruknya telah menyebabkan beberapa politisi Demokrat dan donatur menyerukan agar dia dihapus dari daftar calon presiden AS.

Konvensi Nasional Demokrat dijadwalkan berlangsung di Chicago pada 19 hingga 22 Agustus 2024. (kmb/balipost)

Baca juga:  Dari Taman Edelweis Kebakaran hingga Korupsi Dana KUR Dipakai Dugem
BAGIKAN