Evakuasi- Petugas gabungan saat melakukan evaluasi korban meninggal dunia akibat mengalami luka bakar. (BP/Nan)

AMLAPURA, BALIPOST.com – Sebuah kapal tanker Elisabet Satu terbakar di Perairan Gili Tepekong Karangasem, pada Rabu (7/8). Akibat kejadian tersebut, lima orang kru kapal dinyatakan meninggal dunia, dan belasan orang mengalami luka bakar ringan dan serius.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, kebakaran diperkirakan terjadi pada pukul 03.00 WITA. Sebelum kejadian, sekitar pukul 01.18 WITA salah satu kru Rizky Wulandari mengatakan, kalau kapal membawa bahan bakar menuju Badas Sumbawa NTB.

Baca juga:  Sudah Tiga Minggu! Bali Berhasil Pertahankan Zona Risiko Rendah

Kurang lebih perjalanan 1 Jam 4 menit atau tepat 1 mil dari Pulau Tepekong, Karangasem, Rizky Wulandari mendengar suara ledakan di bagian kiri Mes Kru Kapal. Mendengar adanya ledakan tersebut, Rizky Wulandari langsung membuka pintu kapal dan turun melihat keadaan di bawah kapal.

Selanjutnya, Rizky Wulandari langsung naik anjungan kapal, dan melihat banyak ABK kapal mengalami luka bakar.

Kasi Humas Polres Karangasem Iptu I Gede Sukadana saat dikonfirmasi, pada Rabu (7/8) membenarkan adanya kejadian kebakaran kapal tersebut. Kata dia, akibat kejadian tersebut sejumlah kru kapal meninggal dunia dan mengalami luka bakar ringan dan serius.

Baca juga:  DBD di Bali Alami Tren Kenaikan, Ini Kabupaten Tertinggi Kasusnya

“Jumlah kru kapal sebanyak 21 orang. Dari jumlah itu, sebanyak lima orang dinyatakan meninggal dunia karena mengalami luka bakar. Sementara itu, 12 orang di RS Graha Bakti Klungkung karena mengalami luka bakar ringan, serta 3 orang dilarikan ke RSUP Prof. Ngoerah Denpasar karena luka bakar serius. Karena luka bakarnya di atas 80 persen,” katanya.

Dia menjelaskan, untuk penyebab kebakaran tersebut belum bisa dipastikan. “Belum bisa dipastikan, masih dilakukan penyelidikan lebih lanjut,” imbuhnya. (Eka Parananda/Balipost)

Baca juga:  Dermaga Tanah Ampo akan Dikembalikan ke Fungsi Awal
BAGIKAN