Tim Purna Paskibraka 2023 Kachina Ozora (kedua kanan) membawa duplikat bendera Merah Putih sementara rekannya Keyla Azzahra Purnama (kedua kiri) membawa naskah teks proklamasi berjalan menuju kendaraan taktis maung dalam acara kirab bendera Merah Putih dan naskah teks proklamasi menuju Ibu Kota Nusantara (IKN) di kawasan Monumen Nasional (Monas), Jakarta, Sabtu (10/8/2024). Kirab tersebut merupakan rangkaian persiapan peringatan HUT Ke-79 Kemerdekaan RI yang akan digelar di IKN, Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur. (BP/Antara)

JAKARTA, BALIPOST.com – Masyarakat antusias menyaksikan prosesi kirab Bendera Merah Putih dan teks proklamasi dari kawasan Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat, menuju Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, yang kemudian diterbangkan ke Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur, Sabtu (10/8).

Dikutip dari Kantor Berita Antara, iring-iringan kendaraan yang membawa bendera duplikat dan teks proklamasi menjadi pusat perhatian masyarakat. Sorakan, tepuk tangan dan teriakan para warga bergema di sepanjang rute kirab.

Baca juga:  Penglipuran akan Dikunjungi Wartawan Korea, Bupati Sedana Arta Siap Beri yang Terbaik

Warga Cibubur, Ratih mengatakan, arak-arakan ini menjadi momen bersejarah bagi warga yang menyaksikan secara langsung.

Ia datang bersama anaknya menyaksikan kirab yang berlangsung meriah sejak pagi. Penampilan drum band serta pasukan berkuda menjadi pemandangan spesial bagi Ratih dan keluarga.

“Pastinya seru dan ramai karena satu ‘kan ada drum band-nya. Kedua kita untuk edukasi anak aja,” katanya.

Bagi Ratih, kegiatan kirab merupakan bentuk edukasi bagi anak dalam rangka menumbuhkan nasionalisme dan rasa cinta tanah air. Apalagi, Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) yang mengenakan seragam rapi juga turut serta dalam prosesi kirab.

Baca juga:  Penyair Umbu Landu Berpulang

“Ini ‘kan ada Paskibraka-nya, ada semangat. Ya mungkin tahun-tahun yang akan datang anak saya bisa ikut Paskibraka gitu,” katanya.

Siswi SMKN 59 Jakarta bernama Anisa juga menceritakan keseruannya saat menyaksikan iring-iringan tersebut. Momen paling menarik baginya saat melihat kendaraan taktis “Maung” buatan Pindad yang membawa bendera duplikat dan teks proklamasi menuju ke Lanud Halim Perdanakusuma.

“Yang bawa bendera pusaka, duplikatnya menurut aku keren banget bawa ke IKN,” ujar Anisa.

Baca juga:  Presiden Pimpin Sidang Kabinet Paripurna, Ini Arahannya Jelang Akhir Masa Jabatan

Kirab duplikat bendera dan teks naskah proklamasi tahun ini tidak hanya menjadi peristiwa simbolis, tetapi juga menyatukan kembali semangat persatuan dan kesatuan di masyarakat. (kmb/balipost)

BAGIKAN