Sejumlah anggota DPRD Badung dilantik pada 5 Agustus 2024. (BP/Istimewa)

MANGUPURA, BALIPOST.com – Alat kelengkapan dewan (AKD) di DPRD Badung hingga kini belum terbentuk. Padahal anggota DPRD Badung periode 2024-2029 telah resmi dilantik pada 5 Agustus 2024. Akibatnya, aktivitas di gedung DPRD Badung terlihat sepi. Berdasarkan pantauan, sejak Senin hingga Selasa (13/8) hanya sebagian kecil anggota dewan yang terlihat hadir di kantor.

Sekretaris DPRD Badung, I Gusti Agung Made Wardika menegaskan bahwa seluruh tahapan terkait proses di DPRD Badung terus berjalan, termasuk pembentukan AKD. “Proses terus berjalan. Setelah pelantikan, kami segera membentuk struktur fraksi. Saat ini, kami terus berkomunikasi terkait pembentukan fraksi-fraksi tersebut,” ujarnya.

Baca juga:  Sekda Badung Serahkan LKPJ Bupati ke Dewan

Agung Wardika mengungkapkan bahwa baru Fraksi Gerindra yang telah terbentuk secara lengkap. Sementara itu, Partai Demokrat telah bergabung dengan Fraksi PDIP. “Susunan lengkap dari Fraksi Golkar dan PDI-P masih dalam proses finalisasi. Kami masih terus berkomunikasi untuk menyelesaikannya,” tegasnya.

Mengenai pimpinan definitif DPRD Badung, sekretariat dewan baru menerima rekomendasi resmi dari Partai Demokrat yang menugaskan I Made Sunarta sebagai Wakil Ketua II DPRD Badung. Namun, hingga saat ini, rekomendasi dari tiga partai lainnya, yakni PDI-P (Ketua DPRD), Golkar (Wakil Ketua I), dan Gerindra (Wakil Ketua III), masih belum diterima oleh sekretariat dewan.

Baca juga:  Tanggulangi COVID-19, DPRD Badung Dorong Pemanfaatan Dana Desa

“Untuk pimpinan, kami baru menerima rekomendasi dari Demokrat untuk Pak Made Sunarta. Sementara, dari PDIP, Golkar, dan Gerindra, rekomendasinya belum kami terima,” jelas Wardika.

Terkait kondisi sepinya kantor DPRD Badung, Agung Wardika menjelaskan bahwa anggota DPRD dari Fraksi PDIP sedang melakukan kegiatan luar, yakni berziarah ke makam Bung Karno di Blitar. “Anggota Fraksi PDI-P memang sedang nyekar ke Blitar, tapi proses di DPRD tetap berjalan,” ujarnya.

Baca juga:  FSB dan JBD, Langkah Strategis Kuta Hadapi Gempuran Budaya Asing

Ia juga menambahkan, agenda lain akan segera menyusul setelah upacara peringatan hari ulang tahun Proklamasi Kemerdekaan Indonesia. Pada 18 sampai 21 Agustus, akan dilaksanakan orientasi bagi anggota DPRD. Ini wajib digelar, sesuai amanat permendagri.

“Untuk DPRD kabupaten/kota, orientasi ini akan dilaksanakan oleh BPKSDM Bali. Kegiatan ini akan mencakup kebersamaan, ramah tamah, serta kerja sama tim. Akan ada juga sesi outbound yang direncanakan di daerah utara Badung,” paparnya. (Parwata/balipost)

BAGIKAN