SINGARAJA, BALIPOST.com – Gede Supriatna yang saat ini menjabat sebagai Ketua DPRD Sementara resmi mengajukan surat pengunduran diri ke Sekretariat DPRD Kabupaten Buleleng beberapa waktu lalu. Hal ini menyusul dirinya maju sebagai bakal calon Wakil Bupati dengan mendampingi Nyoman Sutjidra. Penggantinya pun merupakan saudagar buah asal Desa Bondalem, Kecamatan Tejakula.
Dikonfirmasi Senin (26/8), Supriatna mengatakan, surat pengunduran dirinya itu masih diproses oleh sekretariat DPC PDI Perjuangan. Nantinya, sekretariat DPC yang akan mengajukan pengunduran diri politisi asal Kecamatan Tejakula tersebut ke Sekretariat DPRD Buleleng.
“Surat pengunduran diri sudah di proses di Kantor DPC PDI Perjuangan Buleleng. Nanti DPC yang menyerahkan surat pengunduran diri ke Sekretariat DPRD Buleleng,”kata Politisi asal Desa Tejakula ini.
Supriatna menyebut, setelah dirinya resmi mundur menjadi anggota di DPRD Buleleng. Posisi Supriatna, akan digantikan seorang Pengganti Antar Waktu (PAW). Posisi itu akan ditempati oleh Ketut Trina Utama.
Ia sebelumnya maju di kontestasi Pileg 2024 dengan raihan 1.879 suara dan berada di urutan ketiga di bawah Gede Supriatna dan Dewa Komang Yudha diurutan kedua. Majunya Supriatna sebagai bakal calon wakil bupati pun memberikan angin segar bagi saudagar buah asal Desa Bondalem ini.
Ia mengatakan, sudah siap secara lahir batin sebagai anggota DPRD dari PDIP Dapil Kecamatan Tejakula. Ia yang sudah mengabdi sejak tahun 2009 di PDIP pun mengaku akan membawa program-program terbaik untuk masyarakatnya.
“Intinya saya mengucapkan terima kasih. Saya akan pegang amanah ini untuk menyerap aspirasi dan turun langsung ke masyarakat. Program-program yang berpihak ke masyarakat pasti akan saya kawal,” terang Sekretaris PAC Tejakula ini.
Tak hanya itu, pihaknya pun akan terus bergerak membesarkan marwah PDI Perjuangan khususnya di Kecamatan Tejakula. Termasuk pemenangan Pilkada saat ini.
“Kita sebagai kader secara otomatis nantinya akan solid bergerak membesarkan partai. Apalagi saat ini di Pilkada, ada calon PDIP yang harus kita menangkan,” tandasnya. (Nyoman Yudha/Balipost)
