Paket Suyadinata dideklarasikan pada Rabu (28/8) malam. Pasangan ini akan mendaftar ke KPU Badung pada Kamis (29/8). (BP/par)

MANGUPURA, BALIPOST.com – Pasangan calon (Paslon) bupati dan wakil bupati Badung, I Wayan Suyasa dan I Putu Alit Yandinata, yang dikenal dengan sebutan “Suyadinata”, secara resmi mendeklarasikan pencalonan pada Pilkada Badung 2024. Deklarasi tersebut digelar di kediaman I Wayan Suyasa di Desa Penarungan, Mengwi, Badung, pada Rabu (28/8) malam.

Deklarasi ini dihadiri langsung oleh bakal calon gubernur Bali, I Made Muliawan Arya atau yang lebih akrab disapa “De Gadjah.” Acara juga dihadiri oleh sejumlah tokoh partai, tokoh masyarakat, serta ribuan pendukung dari berbagai wilayah di Badung.

Acara deklarasi dibuka dengan pembacaan piagam koalisi partai politik yang mengusung Paslon Suyadinata oleh Ketua DPC Gerindra Badung, Wayan Disel Astawa. Dalam kesempatan tersebut, Suyadinata juga mengukuhkan tim pemenangan dan relawan mereka yang diberi nama “Koalisi Masyarakat Badung.”

Baca juga:  KPU Bakal Rekrut Kembali KPPS Sebagai Tindak Lanjut Putusan MK

Ketua Tim Pemenangan Suyadinata, AA Bagus Tri Candra Arka, mengumumkan bahwa Paslon Suyadinata akan secara resmi mendaftar ke KPU Badung pada Kamis (29/8). “Jika Suyadinata terpilih menjadi bupati Badung, itu adalah kemenangan bagi seluruh rakyat Badung,” ujarnya.

Ia juga menegaskan bahwa visi dan misi Suyadinata sudah sangat jelas, yaitu membawa kebahagiaan, kesejahteraan, dan keadilan yang merata bagi seluruh masyarakat Badung. Salah satu program andalan mereka adalah memberikan bantuan sebesar Rp1 miliar kepada setiap banjar di Badung tanpa terkecuali. “Tidak ada yang terkotak-kotak. Di Bali, pilihannya adalah De Gadjah sebagai gubernur,” tambahnya.

Baca juga:  Pengempon Pura Manik Sawang Puji Program Rp 1 M Per Banjar

Calon gubernur Bali, De Gadjah, juga menegaskan komitmennya untuk memenangkan Pilkada Bali dan Badung. “Suyadinata Bupati Badung, Suyadinata pasti menang, Suyadinata kenyemin manten,” seru De Gadjah yang disambut sorak sorai ribuan massa yang hadir.

Ia menekankan bahwa Badung membutuhkan perubahan yang lebih baik. Suyadinata adalah pilihan yang tepat untuk mewujudkannya. “Saya ingin Suyadinata menang. Badung maju, Bali maju, dan Indonesia emas,” tegas De Gadjah.

Dalam sambutannya, Bapaslon Suyadinata menekankan pentingnya kebahagiaan, kesejahteraan, dan pemerataan di Badung. I Wayan Suyasa menyatakan bahwa bantuan sosial (bansos) dan hibah adalah hak masyarakat yang tidak boleh dipolitisir. “Siapapun pemimpinnya, wajib memberikan itu dengan merata,” ujarnya.

Baca juga:  Pembangunan Jalan Lingkar Selatan di Badung Terus Dimatangkan

Mantan Wakil Ketua I DPRD Badung ini juga mengkritik Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) Badung yang sebesar Rp12 triliun pada 2025. Menurutnya anggaran tersebut masih terlalu kecil dan seharusnya bisa mencapai Rp15 triliun. “Selain sekolah gratis dan kesehatan gratis, kami ingin memberikan Rp1 miliar per Banjar,” tambahnya.

Diketahui, parpol-parpol yang turut bergabung dalam koalisi Golkar-Gerindra ini antara lain PSI, Nasdem, Partai Buruh, PAN, dan Partai Prima. Selain itu, pasangan Suyadinata juga didukung oleh massa pendukung Gibran Center, Pro Jokowi, dan Loyalis WS.(Parwata/balipost)

BAGIKAN