Pasangan bakal calon Gubernur dan Wakil Gubernur Bali yang diusung PDI Perjuangan beserta 8 partai koalisi pendukung lainnya, Wayan Koster - I Nyoman Giri Prasta (Koster - Giri) resmi mendaftar sebagai calon Gubernur dan Wakil Gubernur Bali periode 2024-2029 ke KPU Provinsi Bali, Kamis (29/8). (BP/win)

DENPASAR, BALIPOST. com – Pasangan bakal calon Gubernur dan Wakil Gubernur Bali yang diusung PDI Perjuangan beserta 8 partai koalisi pendukung lainnya, Wayan Koster – I Nyoman Giri Prasta (Koster – Giri) resmi mendaftar sebagai calon Gubernur dan Wakil Gubernur Bali periode 2024-2029 ke KPU Provinsi Bali, Kamis (29/8).

Dalam keterangan persnya, Wayan Koster mengungkapkan alasan mendaftar di hari terakhir. Ia mengatakan hari ini adalah hari baik menurut kearifan lokal Bali.

Tidak saja calon gubernur/wakil gubernur yang mendaftar hari tersebut, tetapi juga calon bupati/wakil bupati dan wali kota/wakil wali kota se-Bali.

Dikatakan, seluruh paslon kepala daerah yang diusung PDI Perjuangan bersama partai pendukung wajib mengimplementasikan visi “Nangun Sat Kerthi Loka Bali” melalui Pola Pembangunan Semesta Berencana dalam Bali Era Baru untuk pembangunan Bali ke depan.

Koster mengatakan bahwa pada periode pertamanya sebagai Gubernur Bali, berbagai pencapaian pembangunan baik berkaitan dengan alam, manusia, dan kebudayaan Bali telah dicapai. Bahkan, pencapaian tersebut telah dituangkan dalam 44 tonggak peradaban Bali sebagai penanda Bali Era Baru. Upaya ini akan terus dijalankan ke depan terutama melanjutkan dan menuntaskan sejumlah program yang belum diselesaikan secara tuntas diperiode pertama.

Baca juga:  Selama Pembekalan di Akmil Magelang, Para Menteri Tidur di Tenda

Tidak saja melanjutkan pembangunan belum tuntas, tetapi ada hal-hal baru yang diakomodir dan dijalankan sebagai agenda prioritas pembangunan pada tahun 2025-2030. Utamanya menjaga kekuatan untengnya alam, manusia dan kebudayaan Bali.

Di samping juga melakukan pembangunan infrastruktur dan sarana prasarana strategis, menata kepariwisataan Bali secara fundamental dan konprehensif, serta membangun pusat-pusat pertumbuhan perekonomian Bali untuk menyeimbangkan pembangunan antar wilayah di Bali. Baik Bali Utara, Selatan, Timur, Barat, dan tengah. Dengan demikian, masyarakat Bali akan dapat menikmati hasil pembangunan yang lebih berkeadilan, lebih sejahtera, dan lebih bahagian niskala – sakala.

“Kami berharap dengan doa restu dukungan seluruh komponen masyarakat Bali terutama spirit partai pengusung yang ada di Bali ini dengan segala ketulusannya mendukung dan mengusung kami. Kami berharap agar dalam Pilkada nanti tanggal 27 November 2024 bisa berjalan lancar, nyaman, aman, damai, dan kondusif, agar masyarakat Bali dapat menggunakan hak pilihnya sesuai hati nurani di dalam menentukan pemimpin terbaik yang diinginkan untuk dipercaya membangun Bali ke depan,” ujar Koster didampingi Giri Prasta.

Baca juga:  Pemotongan Babi di RPH Denpasar Diprediksi Meningkat 200 Persen

Selain mengharapkan pilkada berjalan lancar dan aman, Pilkada juga diharapkan bisa menghasilkan pemimpin yang betul-betul mampu membawa kemajuan dan perubahan yang bisa mengakomodir perkembangan dimasa yang akan datang dengan berbagai tantangan dan permasalahan yang ada dalam dinamika lokal, nasional, dan global. Serta dalat memenuhi harapan generasi penerus anak-anak muda Gen Z dan milenial untuk mendapatkan ruang yang cukup. Sehingga, dapat meningkatkan kualitas kehidupannya di masa yang akan datang. Terutama untuj kehidupan yang lebih sejahtera dan bahagia setelah pembangunan itu dapat tercapai dengan baik.

Dengan demikian, Bali ke depan akan tetap eksis, terjaga dengan baik, semakin berkualitas, bernilai tambah, dan bersaya saing secara berkelanjutan yang tentunya akan terus diwariskan kepada generasi penerus sepanjang zaman.

“Kita tidak hanya membangun untuk kepentingan hari ini, untuk kepentingan 5 tahun 10 tahun, bahkan kami akan menjalankan agenda Haluan Pembangunan Bali 100 Tahun sesuai dengan Peraturan Daerah Provinsi Bali Nomor 4 Tahun 2023 tentang Haluan Pembangunan Bali 100 Tahun Bali Era Baru. Astungkara, tanggal 27 November 2024 akan menghasilkan pemimpin yang mampu menjalankan agenda perubahan Bali 100 tahun ke depan, dimana 5 tahun pertama yaitu 2025-2030 adalah merupakan momentum yang sangat penting dan strategis untuk menjalankan agenda membangun peradaban Bali dimasa yang akan datang sehingga Bali ini betul-betul akan semakin maju ke depannya bagi anak-anak cucu kita,” tegasnya.

Baca juga:  Jawab Kekhawatiran Warga Nusa Penida, Koster-Giri Komit Bangun Shortcut hingga Lebarkan Jalan

Untuk mewujudkan hal tersebut, calon Wakil Gubernur Bali, I Nyoman Giri Prasta berharap dan memohon dukungan kepada masyarakat Bali agar pasangan Koster – Giri bisa menang dalam Pilkada Bali 2024. “Jika disandingkan dengan pasangan calon lain Koster – Giri ini kami tidak akan menargetkan berapa persen kemenangan yang penting kami memohon doa, restu, dan dukungan kepada seluruh masyarakat Bali bagaimana bisa menentukan pilihan kepada Koster – Giri. Intinya Koster – Giri menang,” tandas Bupati Badung ini. (Ketut Winata/Balipost)

BAGIKAN