SURABAYA, BALIPOST.com – Rencana pindah ke Ibu Kota Nusantara kembali dipertanyakan oleh wartawan ke Presiden Joko Widodo usai meresmikan sejumlah infrastruktur dan IJD di Provinsi Jawa Timur pada Jumat (6/9).
Dalam kesempatan itu, Presiden menyampaikan jika semua fasilitas siap, pemindahana ke IKN akan dilakukan.
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Abdullah Azwar Anas sebelumnya mengatakan kepindahan Aparatur Sipil Negara ke IKN menunggu pembangunan infrastruktur digital selesai.
Azwar mengatakan Presiden Jokowi tidak ingin terburu-buru untuk memutuskan kepindahan ASN, karena masih menunggu penyempurnaan infrastruktur digital.
Azwar menjelaskan rumah susun untuk ASN telah siap untuk dihuni bagi ASN yang mulai pindah secara bertahap. Namun Presiden Jokowi, kata Azwar, memberikan arahan bahwa kepindahan ASN berkantor ini menunggu kesiapan perkantoran maupun sistem digitalnya. (Diah Dewi/balipost)