Beberapa pekerja menyelesaikan perbaikan saluran drainase di pinggir Jalan Gatotkaca, Denpasar. Sepanjang 39,69 kilometer jalan diperbaiki Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Denpasar di 2024. (BP/eka)

DENPASAR, BALIPOST.com – Sebagai Ibu Kota Provinsi Bali, Denpasar selayaknya terus melakukan pembenahan infrastruktur terutama jalan. Ada sekitar 49,275 kilometer jalan di Denpasar rusak. Perbaikan dilakukan dan hingga 2024 ini baru mampu dianggarkan perbaikan untuk 80,5 persen dari total jalan rusak.

Kabid Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Kota Denpasar, Ida Ayu Trisuci Arnawati saat diwawancarai, Minggu (6/10), mengatakan berdasarkan data yang dimilikinya, hingga Agustus 2024 ada 49,275 kilometer jalan rusak. Dari jumlah tersebut 39,69 kilometer dilakukan perbaikan tahun ini atau sekitar 80,5 persen. Sisanya akan dilanjutkan pada 2025 nanti.

Baca juga:  Olah TKP Temuan Mayat Wanita Bugil, Ini Hasilnya

Jalan rusak terdiri dari 18,33 kilometer jalan rusak ringan dan 30,914 kilometer jalan rusak berat. “Ruas jalan rusak ringan dan berat itu totalnya segitu. Cuman itu baru hingga bulan Agustus 2024. Nah, untuk perbaikannya sudah disiapkan khusus tahun 2024 ini,” jelasnya.

Trisuci mengatakan sisanya nantinya akan dilanjutkan pada anggaran 2025. Selain itu, penanganan berdasarkan usulan, dan dalam satu ruas kondisi kerusakannya bervariasi. Karena tidak sepanjang ruas rusak berat maupun rusak ringan.

Baca juga:  7,6 Kilo Ganja Disita, Bandar Diancam Tembak Mati

Menurut dia, tahun ini Dinas PUPR Kota Denpasar menyiapkan anggaran sebesar Rp105 miliar. “Total anggaran tahun 2024 ada Rp105 miliar itu untuk 39,69 kilometer jalan. Kami fokuskan jalan-jalan yang memang urgent perlu diperbaiki yang diutamakan,” ujarnya.

Seperti sebelumnya, tiga ruas jalan di wilayah Kecamatan Denpasar selatan mendapatkan program rehabilitasi jalan kawasan, yakni Jalan Pulau Moyo, Jalan Griya Anyar, dan Jalan Tukad Pakerisan.

Baca juga:  Buka Sampai 10 Malam, Pemilik Angkringan Diproses Hukum

Lebih lanjut disampaikan tiga ruas jalan yang diperbaiki itu total panjangnya mencapai 4,040 kilometer dengan anggaran mencapai Rp23 miliar lebih. Adapun masing-masing ruas jalan yang diperbaiki yakni, Jalan Pulau Moyo dengan panjang 2,267 kilometer, Jalan Griya Anyar yang meliputi perbaikan jalan dan pembuatan trotoar sepanjang 1,605 kilometer, dan Jalan Tukad Pakerisan sepanjang 1,68 kilometer. (Widiastuti/balipost)

BAGIKAN