JAKARTA, BALIPOST.com – Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno memastikan Presiden Joko Widodo akan menghadiri pelantikan Presiden dan Wakil Presiden terpilih di Gedung Nusantara, Jakarta pada 20 Oktober mendatang. Kepastian tersebut disampaikan di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, pada Selasa (8/10).
Pratikno mengatakan Jokowi sudah sejak awal mengatakan akan datang.
“Insyaallah datang. Jadi Pak Presiden memang sejak awal sudah mengatakan akan datang di Pelantikan. So pasti lah, Pak Presiden hadir nanti di pelantikan 20 Oktober,” kata Pratikno dikutip dari keterangan tertulisnya.
Mensesneg menambahkan bahwa secara aturan tidak ada yang mengatur tentang kehadiran Presiden Jokowi pada pelantikan tersebut. Namun, Pratikno menjelaskan bahwa sudah menjadi tradisi Presiden sebelumnya hadir pada saat pelantikan Presiden terpilih.
“Jadi waktu tahun 2014 Pak Presiden SBY dan Pak Wapres Boediono hadir. Jalan dulu masuk, kemudian disusul oleh waktu itu Presiden terpilih Jokowi dan Pak Wapres terpilih Pak JK waktu itu,” lanjutnya.
Setelah acara pelantikan, Mensesneg menuturkan bahwa rencananya akan ada acara pisah sambut di Istana Merdeka (Ismer). Ia juga mengonfirmasi bahwa acara pisah sambut ini juga merupakan tradisi saat pergantian pemimpin negara.
“Jadi setelah pelantikan di DPR rencananya Pak Presiden ke-7 akan lebih dulu berangkat ke Ismer. Kemudian nanti Pak Presiden Prabowo menyusul,” tambahnya. (kmb/balipost)