Ilustrasi. (BP/Istimewa)

DENPASAR, BALIPOST.com – Menjaga kesehatan gigi dan mulut adalah hal yang penting dilakukan setiap hari untuk mencegah masalah gigi dan mulut. Masalah-masalah ini, seperti gigi berlubang, gusi berdarah, dan masalah mulut lainnya.

Menjaga kesehatan gigi dan mulut membutuhkan lebih dari sekedar menyikat gigi setiap hari. Selain itu, ada baiknya kalian menggunakan beberapa cara, seperti memilih sikat gigi yang tepat dan rutin mengunjungi dokter gigi.

Berikut ini 7 langkah menjaga kesehatan gigi dan mulut yang bisa dilakukan, dilansir dari Alodokter:

1. Memilih Sikat Gigi yang Tepat

Langkah awal yang dapat dilakukan untuk menjaga kesehatan gigi dan mulut adalah memilih sikat gigi yang tepat. Pilihlah sikat gigi dengan bulu yang lembut sehingga nyaman ketika digunakan. Selain itu, pilihlah sikat gigi yang bulunya tipis dan membulat. Jangan lupa ganti sikat gigi setelah 3 bulan digunakan.

Bukan hanya bentuk sikat gigi, cara menyikat gigi juga mempengaruhi kesehatan gigi dan mulut. Kami merekomendasikan menyikat gigi dengan gerakan memutar tanpa memberikan tekanan terlalu banyak. Kami juga menyarankan untuk meluangkan waktu dua menit untuk menyikat gigi dan lidah secara menyeluruh.

Baca juga:  Ingin Produktif dalam Bekerja? Lakukan 8 Tips Ini

2. Melakukan Flossing

Melakukan flossing merupakan salah satu cara menjaga kesehatan gigi dan mulut lainnya. Flossing atau membersihkan gigi menggunakan benang gigi perlu dilakukan setiap hari sekali. Tujuan melakukan Flossing adalah untuk membersihkan kotoran yang tidak dapat dijangkau oleh sikat gigi.

Cara menggunakan benang gigi yaitu dengan melilitkan salah satu ujung benang di jari telunjuk tangan kanan dan ujung benang lainnya di jari telunjuk tangan kiri. Lalu, jepit kedua ujung benang dengan jari telunjuk dan ibu jari. Biarkan benang tetap tegang dan bersihkan sela gigi satu per satu dengan benang tersebut.

3. Mengurangi Konsumsi Makanan dan Minuman Manis

Menjaga kesehatan gigi dan mulut juga dapat dilakukan dengan membatasi asupan minuman dan makanan manis seperti minuman berenergi, soda, kue kering, roti, dan kue. Pasalnya, terlalu banyak mengonsumsi minuman dan makanan manis  dapat memicu kerusakan gigi.

Baca juga:  Haluan Pembangunan Bali Masa Depan Berlandaskan UU Provinsi Bali, Bersumber dari Pancasila dan Wejangan Leluhur

4. Menghentikan Kebiasaan Merokok

Rokok memiliki kandungan nikotin dan tar yang dapat menyebabkan perubahan warna gigi. Selain itu, kerugian yang didapat ketika merokok adalah membuat gigi menjadi rapuh dan mudah patah, serta meningkatkan resiko terkena kanker mulut.

5. Menggunakan Obat Kumur

Obat kumur dipercaya dapat membersihkan area gigi atau mulut yang tidak terjangkau oleh sikat gigi atau flossing. Selain itu, obat kumur juga dapat mengurangi risiko gigi dan mulut terkena berbagai keluhan lain, seperti radang gusi, gigi kuning, bau mulut, dan plak gigi.

Sebelum berkumur, sikatlah gigi Anda terlebih dahulu agar tidak menghambat kerja chlorhexidine dalam obat kumur. Setelah itu, tuangkan obat kumur sebanyak 2 sendok teh ke dalam tutup botol. Berkumurlah selama 1 menit lalu keluarkan dari mulut.

6. Membatasi Asupan Alkohol

Kebiasaan mengkonsumsi Alkohol dapat menyebabkan mulut menjadi kering. Selain itu, kerusakan gigi lebih rentan dialami oleh orang yang ketergantungan alkohol. Hal ini karena alkohol dapat memicu penumpukan plak pada gigi dan perkembangbiakan bakteri di mulut, sehingga dapat meningkatkan resiko gigi berlubang dan ompong secara permanen.

Baca juga:  Naik Signifikan, Kasus COVID-19 Baru di Bali Lampaui 165 Orang

7. Berkonsultasi ke Dokter Gigi Secara Teratur

Kebiasaan sehari-hari di atas sangat penting untuk diterapkan sebagai cara menjaga kesehatan gigi dan mulut secara keseluruhan. Meski demikian, memeriksakan gigi dan mulut ke dokter gigi setiap 6 bulan sekali sangat disarankan. Hal ini untuk mendeteksi lebih awal jika ada masalah pada gigi, gusi, maupun rongga mulut.

Itulah beberapa langkah menjaga kesehatan gigi dan mulut yang dapat diterapkan. Menjaga kesehatan gigi dan mulut sebenarnya tidak sulit, kuncinya adalah menjalani upaya-upaya di atas secara konsisten dan menjadikannya suatu kebiasaan atau bagian dari rutinitas sehari-hari untuk mecapai suatu kesehatan gigi dan mulut yang optimal. (Cahya Dwipayanti/balipost)

BAGIKAN