DENPASAR, BALIPOST.com – Penyanyi yang merupakan mantan anggota One Direction, Liam Payne ditemukan meninggal dunia di Buenos Aires, Argentina, Rabu (16/10) malam.
Seperti dilansir laman TMZ, Rabu (16/10), seorang pria berusia 31 tahun tewas setelah terjatuh dari balkon hotel di lantai tiga. Masih belum jelas apakah kejadian ini disengaja atau tidak.
Mengutip Antaranews, saksi mengatakan insiden itu terjadi setelah jam 5 sore. Liam sebelumnya bertingkah aneh di lobi hotel, menghancurkan laptopnya dan membawanya ke kamarnya.
Saat itu, Payne pergi dengan pacarnya Kate Cassidy sejak tiba di Argentina pada 30 September. Cassidy meninggalkan Argentina pada 14 Oktober.
Pihak berwenang melancarkan tanggap darurat terhadap insiden tersebut dan mendirikan tenda merah di atas jenazah Liam saat mereka memulai penyelidikan atas kematiannya. Liam Payne diketahui berangkat ke Argentina untuk menghadiri konser Niall Horan awal bulan ini.
Liam, dikutip dari AP News, lahir di Wolverhampton, Inggris, pada 29 Agustus 1994. Dengan nama asli Liam James Payne, ia memulai karir musiknya dengan mengikuti ajang pencarian bakat The X Factor pada 2008, namun gagal.
Pada tahun 2010, dia mencoba lagi dan akhirnya bertemu dengan Louis Tomlinson, Niall Horan, Harry Styles dan Zayn Malik dalam grup yang dikenal sebagai One Direction.
Pada usia 16 tahun, Payne menyanyikan versi “Cry Me a River” karya Michael Bublé untuk kedua kalinya, dan meskipun dia tampak gugup pada awalnya, dia perlahan-lahan menjadi bersemangat saat penonton bersorak dan bertepuk tangan.
Setelah masing-masing peserta gagal lolos kompetisi sebagai artis solo, Simon Cowell dan sesama juri menggabungkan Payne, Zayn Malik, Harry Styles, Niall Horan, dan Louis Tomlinson menjadi salah satu boy grup paling sukses — meskipun mereka kalah dalam kompetisi.
Setiap anggota memiliki individualitasnya masing-masing, dan Payne, dikenal sebagai penanggung jawabnya. Grup ini terkenal dengan lagu pop dan hits romantisnya seperti “What Makes You Beautiful”, “Night Changes”, dan “Story of My Life”.
Payne menampilkan solo yang menonjol pada lagu-lagu seperti “Stole My Heart” dan “Change Your Ticket” dan ikut menulis beberapa lagu hits group. Ketika mereka bubar pada 2016, mereka memiliki enam lagu Top 10 di tangga lagu Billboard dan basis penggemar setia yang dikenal sebagai ‘Directioners’, yang banyak di antaranya adalah gadis remaja.
Setelah grupnya bubar, Payne, seperti semua mantan rekan bandnya, bersolo karir dan beralih ke EDM dan hip-hop. Setelah menandatangani kontrak dengan Capitol Records UK pada tahun 2016, dia merilis single debutnya “Strip That Down” yang menampilkan Quavo.
Single ini menjadi hit di seluruh dunia, mencapai nomor satu di tangga lagu AS dan sejak itu terjual lebih dari 10 juta kopi di seluruh dunia.
Single ini mendapatkan sertifikasi platinum di lima negara, termasuk Inggris dan AS, dan merupakan salah satu single terlaris tahun 2017, serta single solo terlaris oleh anggota One Direction saat itu.
Sejak itu, ia telah berkolaborasi dengan beberapa nama besar musik pop saat ini, termasuk superstar DJ/produser Zedd di “Get Low” dan megabintang Amerika Latin J Balvin, yang baru-baru ini berkolaborasi dengan Liam di single hitnya ‘Familiar’. Lagu ini menghabiskan 16 minggu di UK Singles Chart, diputar lebih dari 110 juta kali di Spotify, dan dinobatkan sebagai lagu Latin pilihan untuk Liam di Teen Choice Awards 2018.
Pada tahun 2018, Liam merilis duetnya dengan Rita Ora, “For You,” yang menjadi hit Top 10 Inggris dan menghabiskan 17 minggu di UK Singles Chart, dan menjadi soundtrack resmi untuk Fifty Shades Freed.
Pada Agustus 2018, Liam merilis EP debutnya ‘First Time’. Rilisan empat lagu ini mencakup single utama dan judul lagu yang menampilkan French Montana, dan EP tersebut disambut dengan kegembiraan dan pujian yang luas. Dilansir dari situs IMDb.
Payne memiliki seorang putra berusia tujuh tahun, Bear Grey Payne, dengan mantan pacarnya, musisi Cheryl, yang dikenal sebagai Cheryl Cole selama dia bersama Girls Aloud.
Payne bertunangan dengan Maya Henry dari Agustus 2020 hingga awal 2022. Henry menerbitkan novel berdasarkan hubungan mereka awal tahun ini.
Selain putranya, ia meninggalkan orang tuanya, Jeff dan Karen Payne, serta dua saudara perempuannya, Ruth dan Nicola. (Cahya Dwipayanti/balipost)
