Salah satu penjor yang akan dilombakan siap untuk dipasang di kawasan Lapangan Puputan, Denpasar. Serangkaian Padudusan Agung di Pura Jagatnatha, sejumlah penjor berukuran besar dipasang di kawasan Lapangan Puputan. (BP/Istimewa)

DENPASAR, BALIPOST.com – Deretan penjor berukuran besar dan indah menghiasi pinggir jalan di kawasan Lapangan Puputan, Denpasar. Penjor ini dilombakan dalam rangkaian Piodalan Padudusan Agung Di Pura Agung Jagatnatha, Denpasar.

Adapun perlombaan digelar oleh Pasikian Yowana MDA Kota Denpasar.

Manggala Pasikian Yowana MDA Kota Denpasar Anak Agung Made Angga Hartayana saat dikonfirmasi, Minggu (10/11) mengatakan penjor akan terpasang selama rangkaian piodalan di Pura Agung Jagatnatha. “Kurang lebih sebulan akan terpasang,” ungkapnya.

Baca juga:  Sejumlah Pembawa Sajam dan Belasan Motor Diamankan di Lapangan Puputan

Ada 18 peserta yang ikut dalam perlombaan ini yang diikuti oleh sekaa teruna di Kota Denpasar. Mengingat terbatasnya tempat, peserta lomba pun dibatasi.

Para sekaa teruna dibebaskan untuk berkreasi mempercantik atau memperindah bentuk penjor namun tidak keluar dari pakem-pakem bebantenan.

Sementara itu, terkait Piodalan Padudusan Agung lan Ngenteg Linggih di Pura Agung Jagatnatha akan berlangsung pada 16 November bertepatan dengan Purnama Sasih Kelima. Kepala Bagian Kesra Setda Kota Denpasar, Ida Bagus Alit Surya Antara mengatakan rangkaian karya sudah dimulai pada 26 Oktober.

Baca juga:  Tolak Reklamasi Teluk Benoa, Pemuda Intaran Kobarkan Semangat Puputan

Dikatakannya karya diawali dengan Maturan Penenten nunas pamuput tawar. Kemudian dilaksanakan Mecaru Panca Kelud pada Jumat, 1 November 2024.

Dilanjutkan Melasti pada Kamis, 14 November 2024, kemudian Mepepada Karya pada Kamis, 14 November 2024. “Puncak Karya Pedudusan Agung lan Ngenteg Linggih dilaksankan pada Sabtu, 16 November 2024 dan Bakti Penganyar pada Minggu, 17 November 2024,” paparnya. (Widiastuti/bisnisbali)

BAGIKAN