DENPASAR, BALIPOST.com – Menteri Pariwisata (Menpar) RI, Widiyanti Putri Wardhana, dan Wamenpar Ni Luh Puspa melakukan kunjungan kerja (kunker) perdana ke Bali, Senin (9/12). Kunkernya meninjau perkembangan Desa Wisata di DTW Jatiluwih, Kecamatan Penebel, Kabupaten Tabanan.
Menurut Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) Bali, Tjok Bagus Pemayun, kunker perdana Menpar ini merupakan bentuk komitmen Pemerintah Pusat melalui Kemenpar mengingat Bali merupakan lokomotif pariwisata Indonesia yang menyumbangkan hampir 50 persen lebih kunjungan wisatawan. Kehadiran Menpar ke Bali untuk melihat langsung kondisi riil di lapangan. Terutama bagaimana kemacetan yang terjadi selama ini.
Ia mengatakan Menpar tidak ingin kemacetan terulang kembali pada saat libur Nataru tahun lalu. “Ini artinya Bu Menteri sangat komit dan konsen terhadap Bali, tidak lagi terulang seperti tahun lalu. Itulah komitmen beliau,“ ujar Tjok Bagus Pemayun, saat dikonfirmasi, Selasa (10/12).
Bahkan, dikatakannya, Menpar berkomitmen menjaga Bali ke depannya. Dia menambahkan, Menpar menyampaikan bagaimana Bali ini dinaikkan kelasnya menjadi Bali yang berkualitas, sehingga sustainable tourism atau pariwisata berkelanjutan terwujud.
Kunjungan Menpar ke DTW Jatiluwih menurut Pemayun dikarenakan destinasi itu telah mendapatkan sejumlah penghargaan. Selain itu, partisipasi masyarakat terhadap keberadaan DTW Jatiluwih ini juga sangat kuat. “Itu sangat luar biasa, sehingga semua komponen masyarakat mendapatkan manfaat. Itulah Community Base bagaimana partisipasi masyarakat dan kemanfaatan secara bersama-sama,” tandasnya. (Ketut Winata/balipost)
