MANGUPURA, BALIPOST.com – Malam pergantian tahun 2024 menuju 2025 semakin dekat. Kabupaten Badung tengah mempersiapkan diri untuk memastikan perayaan berlangsung aman dan tertib.
Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Badung telah mengerahkan ratusan personel untuk mengawasi aktivitas masyarakat dan wisatawan pada malam tahun baru.
Kasatpol PP Badung, I Gusti Agung Ketut Suryanegara, menjelaskan pihaknya bekerja sama dengan aparat kepolisian, TNI, serta berbagai perangkat daerah lainnya seperti Dinas Perhubungan (Dishub), Pemadam Kebakaran (Damkar), Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), dan instansi terkait.
“Kami bertugas bersama di beberapa Posko, seperti di Terminal Mengwi, depan Puspem, Lapangan Tibubeneng, Pantai Kuta, dan simpang McDonald’s Jimbaran. Selain itu, kami juga melakukan patroli gabungan dengan TNI dan polisi,” ujar Suryanegara pada Kamis (26/12).
Suryanegara menyebutkan bahwa ratusan personel yang dikerahkan disebar di seluruh kecamatan di Kabupaten Badung. Ada empat wilayah Bawah Kendali Operasi (BKO), yaitu Kuta Selatan, Kuta, Kuta Utara, dan Mengwi. Bahkan, terdapat 120 personel yang bersiaga, ditambah 40 personel patroli keliling untuk memantau seluruh wilayah kabupaten.
“Fokus utama kami adalah menjaga ketentraman dan kenyamanan wisatawan, memberikan informasi wisata, serta memastikan kelancaran lalu lintas. Kami juga mendorong pengurangan parkir liar di tepi jalan, baik dari kendaraan maupun pedagang, untuk memantine arus lalu lintas tetap lancar,” jelasnya.
Dalam hal pengawasan kembang api, Suryanegara menyatakan pihaknya bekerja sama dengan instansi dan aparat keamanan terkait. Penggunaan kembang api diizinkan hanya dalam rentang waktu dua jam sebelum dan sesudah pergantian tahun.
“Kami memberikan toleransi, tetapi tetap dengan pengawasan ketat. Selain itu, ada pembatasan terhadap ukuran kembang api yang boleh diperdagangkan. Maksimal hanya 2 inci, dan jika ditemukan melebihi ukuran tersebut, aparat berhak menyitanya,” tegasnya.
Selain menjaga keamanan, Satpol PP juga bertugas membantu wisatawan dan masyarakat yang membutuhkan informasi terkait perayaan tahun baru. “Kami ingin memastikan malam pergantian tahun berjalan dengan tertib, aman, dan memberikan pengalaman positif bagi semua orang, khususnya wisatawan yang berkunjung ke Badung,” tambahnya. (Parwata/Balipost)