Ilustrasi. (BP/dok)

ISTANBUL, BALIPOST.com – Berbagai wilayah Amerika Serikat menemukan sejumlah peningkatan kasus norovirus.

Data dari Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC), sebagaimana dikutip dari Kantor Berita Antara, Minggu (29/12), lebih dari 90 kasus norovirus tercatat selama pekan pertama Desember.

Pada periode yang sama di tahun-tahun sebelumnya, jumlah tertinggi adalah 65 kasus, menurut CDC.

Jumlah kasus norovirus yang dilaporkan oleh negara-negara bagian meningkat signifikan pada Desember.

Baca juga:  Kunjungan Wisatawan Meningkat, Pariwisata Dituntut Kian Berkualitas

Peningkatan itu terjadi dalam waktu satu pekan sejak gejala penyakit dilaporkan mulai muncul.

Menurut data CDC, jumlah kasus meningkat dari 69 pada akhir November menjadi 91 pada awal Desember.

Awal bulan ini, sedikitnya 80 orang jatuh sakit akibat norovirus, yang diduga memiliki kaitan dengan konsumsi tiram mentah, menurut laporan media itu pada Jumat.

Norovirus, yang menyebabkan muntah dan diare, adalah virus sangat menular yang menjadi penyebab paling umum dari gastroenteritis viral atau peradangan lapisan dalam saluran pencernaan. (Kmb/Balipost)

Baca juga:  AS Mengimbau Warganya Berpikir Ulang Plesiran ke LN
BAGIKAN