AKP I Ketut Sukadi. (BP/Dokumen)

DENPASAR, BALIPOST.com – Awal tahun ini bentrokan kelompok pemuda terjadi di Jalan Buana Taman, Padangsambian, Denpasar Barat dan Jalan Wibisana, Denpasar Utara. Hingga saat ini pihak kepolisian belum ada kejelasan terkait kronologis kedua kasus yang sudah viral tersebut.

Informasi diperoleh di lapangan, Senin (6/1), bentrok pemuda yang terjadi di Jalan Buana Taman pada Minggu (5/1) malam. Dua kelompok pemuda tersebut saling pukul dan kejar.

Baca juga:  Tularkan Penyakit, Kesehatan Hewan Belum Mendapat Perhatian dari Pemerintah

Terkait kejadian ini, Kasi Humas Polresta Denpasar AKP Ketut Sukadi saat dikonfirmasi belum menerima laporannya. Pihaknya sudah koordinasi dengan Polsek Denbar. “Kapolsek menyampaikan setelah menerima informasi kejadian itu langsung ke TKP. Setibanya di sana ternyata sudah sepi,” ujarnya.

Pascaperayaan tahun baru, dua kelompok warga terjadi di Jalan Wibisana, Denut. Informasi di lapangan, peristiwa diduga dipicu kesalahpahaman yaitu lakalantas.

“Ada warga lokal ditabrak penduduk pendatang. Penduduk pendatang itu menelepon teman-temannya dan bilang jika dikeroyok. Beberapa menit kemudian teman-temannya penabrak itu datang dan terjadi bentrokan,” kata sumber.

Baca juga:  Dari Temukan Seratusan PPDN Belum Vaksinasi hingga Pantai Sanur Dipadati Warga

AKP Sukadi mengatakan juga belum dapat laporannya. “Mungkin masih dalam tahap penyelidikan,” tandasnya. (Kerta Negara/balipost)

BAGIKAN