BANGLI, BALIPOST.com – Pemerintah Kabupaten Bangli telah menyiapkan anggaran untuk mendukung program makan gratis yang dicanangkan pemerintah pusat. Namun untuk pelaksanaan program Pemkab masih menunggu petunjuk teknis lebih lanjut dari pemerintah pusat.
Penjabat Sekretaris Daerah Kabupaten Bangli I Made Ari Pulasari, Senin (6/1) menyebutkan anggaran yang telah dialokasikan untuk mendukung program makan bergizi gratis sebesar Rp2,5 miliar. Besaran dana tersebut disesuaikan dengan ketentuan pemerintah pusat yakni 20 persen dari APBD di masing-masing kabupaten/kota. “Anggarannya dialokasikan di Dinas Kesehatan karena terkait dengan peningkatan gizi anak sekolah. Karena urusan gizi ada di Dinas Kesehatan,” kata Ari Pulasari.
Sejauh ini Pemkab Bangli masih menunggu petunjuk teknis dari pemerintah pusat mengenai pelaksanaan program tersebut. “Kami masih menunggu petunjuk teknis dari pusat seperti apa pelaksanaannya, penyaluran dana, penyiapan makanan di sekolah-sekolah. Nanti sepenuhnya akan diatur oleh Dinas Kesehatan,” terangnya.
Program makan gratis ini diharapkan dapat meningkatkan gizi anak di Bangli dan menjadi salah satu solusi untuk mengentaskan masalah stunting. Dengan terjaminnya asupan gizi anak-anak, diharapkan pertumbuhan mereka dapat optimal dan terhindar dari berbagai penyakit akibat kekurangan gizi. “Dengan dukungan dana yang sudah kita anggarkan, ini sebuah komitmen bahwa Pemkab Bangli siap mendukung program makan bergizi gratis,” imbuhnya. (Dayu Swasrina/balipost)
