Kapolres Gianyar AKBP Umar, S.I.K., M.H. (BP/Wir)

GIANYAR, BALIPOST.com – Kedatangan puluhan orang dari keluarga I Made Agus Aditya (26) korban pembunuhan di Jalan Raya Tojan, Gianyar, ke Mapolres Gianyar, Rabu (5/2), ditanggapi Kapolres Gianyar, AKBP Umar, SIK., M.H.

Umar meminta keluarga bersabar karena polisi masih dalam proses penyidikan. “Kami sampaikan bahwa proses penyidikan sudah kami laksanakan dengan menetapkan 3 orang tersangka,” ucapnya, Jumat (7/2).

Dijelaskannya, saat ini polisi sedang mengumpulkan barang bukti dan melengkapi berkas-berkas perkara untuk nantinya bisa dilimpahkan ke kejaksaan. Namun sebagaimana penyampaian dari masyarakat saat audiensi, mereka menanyakan terkait proses penanganan.

Baca juga:  Tersangka Pembunuh Wanita Bugil Ditangkap di Rumah Istrinya

Polisi telah memberikan informasi proses penyidikan kepada pihak keluarga korban dan perkembangan yang lain. “Hasil dari pemeriksaan digital forensik sudah kami minta tetapi baru keluar kemarin, setelah selesai pemeriksaan dari dokter forensik, semuanya dipastikan rampung baru kami akan laksanakan rekonstruksi,” tuturnya.

Kondisi wilayah, Polres Gianyar memastikan sampai hari ini seluruh masyarakat dapat menahan diri. “Kami juga terus melakukan penggalangan di kedua belah pihak, para tokoh masyarakat bahwa polisi sudah bekerja maksimal,” tegasnya.

Baca juga:  Maling Santroni Pura Tegeh Sari

Terkait dugaan keluarga korban ada indikasi 3 senjata digunakan pelaku untuk menusuk korban, ia mengatakan itu baru dugaan. “Jadi mereka hanya menduga-duga, berasumsi, saat kami tanya informasinya dari mana, mereka bilang kemungkinan. Jadi pada saat itu mereka berasumsi, dan kami tidak boleh menggunakan asumsi, tapi fakta yang kami dapatkan di lapangan, itulah yang kami sajikan,” jelas Kapolres Gianyar.

AKBP Umar menekankan polisi terus mengumpulkan bukti-bukti maupun petunjuk. “Apabila dari petunjuk tersebut mengarah pada seseorang atau yang lain, itu pasti kami kejar sampai dapat. Namun sampai saat ini, kami masih terus mengumpulkan bukti dan petunjuk, termasuk hasil digital forensik untuk kami olah untuk menjadi perkembangan penyidikan,” tambahnya. (Wirnaya/Balipost)

Baca juga:  Pembunuhan Berencana Brigadir J, Istri Ferdy Sambo Jadi Tersangka
BAGIKAN