Tim gabungan membersihkan material pohon tumbang yang menewaskan 3 orang dan menyebabkan 6 orang luka-luka di Karangasem, Minggu (9/2). (BP/Istimewa)

AMLAPURA, BALIPOST.com – Pohon tumbang di Karangasem, Minggu (9/2), memakan korban jiwa. Sebanyak 3 orang tewas akibat pohon menimpa arena sabung ayam di Desa Bungaya, Kecamatan Bebandem.

Selain 3 orang tewas dalam bencana itu, sejumlah orang mengalami luka-luka. Berdasarkan informasi yang dihimpun, pohon aren menimpa arena sabung ayam pada siang hari saat angin kencang melanda Karangasem. Ada sembilan korban akibat kejadian itu.

Korban yang meninggal dunia di RSUD Karangasem sebanyak dua orang, dan masih menjalani perawatan satu orang karena mengalami luka berat dan patah tulang. Kemudian untuk di RS Bali Med, korban meninggal satu orang, luka berat patah tulang satu orang, dan luka ringan empat orang. Jadi, keselurahan korban meninggal dunia 3 orang, luka berat 2 orang, dan luka ringan 4 orang.

Baca juga:  Pembangunan Pura Penataran Agung Nangka Kekurangan Dana Rp 3,5 Miliar

Terkait kejadian ini, Kalak BPBD Karangasem Ida Bagus Ketut Arimbawa membenarkan ada sejumlah orang meninggal dunia akibat bencana pohon tumbang yang melanda Karangasem. Hanya saja, pihaknya tidak tahu lokasi bencana itu merupakan arena adu ayam.

“Ya benar, saya baru dapat informasinya. Info dari Direktur RSUD Karangasem, dua orang meninggal dunia, dan satu luka-luka. Untuk korban yang lain belum dapat informasinya, nanti kalau ada perkembangan saya infokan lagi. Kalau masalah tempat sabung ayam atau tidak yang tertimpa pohon, saya kurang tahu. Laporan hanya korban bencana pohon tumbang saja,” ujarnya.

Baca juga:  Beraksi Lintas Kabupaten, Pencuri Spesialis Congkel Sadel Diamankan

Hal senada juga diungkapkan, Kasi Humas Polres Karangasem, Iptu. I Gede Sukadana. Kalau pihaknya telah menerima adanya sejumlah korban jiwa akibat bencana alam pohon tumbang.

“Ya, data yang saya terima ada tiga orang yang meninggal dunia yaitu dua di RSUD Karangasem dan satu di RS Bali Med. Untuk korban luka-luka enam orang dan mereka masih menjalani perawatan intensif, sehingga total semuanya sembilan orang,” katanya.

Baca juga:  Urai Kemacetan, Arus Lalin Jalan Benesari Kuta akan Diubah

Hingga berita ini dibuat, aparat kepolisian dan BPBD masih mendata identitas korban. Belum ada data identitas korban jiwa maupun yang mengalami luka-luka dirilis oleh pihak berwenang. (Eka Parananda/balipost)

BAGIKAN