Polisi mendatangi lokasi lakalantas di jalan Raya Sekardadi jurusan Susut - Kintamani, tepatnya Banjar Petung, Desa Batur Tengah, Kintamani, Minggu (9/2) (BP/Ist)

BANGLI, BALIPOST.com – Sebuah truk bermuatan semen mengalami kecelakaan lalu lintas di jalan Raya Sekardadi jurusan Susut – Kintamani, tepatnya Banjar Petung, Desa Batur Tengah, Kintamani, Minggu (9/2).

Kecelakaan itu mengakibatkan tiga orang tewas di tempat kejadian perkara (TKP). Identitas korban meninggal yakni Ahmad Imron (sopir truk), Sertu I Wayan Ardana (Babinsa Desa Awan) dan Jero Saraswati warga Desa Tembuku.

Berdasarkan informasi, kecelakaan yang terjadi sekitar pukul 09.30 WITA itu berawal saat truk yang dikemudikan Ahmad Imron melaju dari arah utara tujuan ke selatan. Truk memuat semen sebanyak 450 zak.

Baca juga:  Wajib Tunjukan Suket Rapid Test, Kunjungan ke Kintamani Berkurang

Setibanya di tempat kejadian yang merupakan jalanan menurun, pengemudi diduga tidak bisa menguasai kendaraannya, sehingga keluar jalur dan menabrak pohon perindang di pinggir jalan sebelah timur hingga tumbang.

Tidak berhenti di situ, truk kemudian menabrak mobil yang sedang parkir di depan warung. Truk terus bergerak maju dan kembali menabrak pohon perindang yang berada di bahu jalan sebelah timur hingga tumbang.

Baca juga:  Corona Sebabkan Pariwisata Bangli Lesu, Pemkab Diminta Lakukan Ini

Selanjutnya truk menabrak sepeda motor yang dikendarai oleh I Wayan Ardana, seorang anggota TNI AD Kodim 1626/Bangli yang saat itu juga melaju dari arah utara menuju selatan.

Tidak berhenti sampai di situ, truk masih terus bergerak maju dan menyerempet mobil pikap dan menabrak pengemudinya bernama Jro Saraswati, yang saat itu sedang berdiri di pinggir jalan.

Sementara itu, satu orang mengalami syok yakni Ni Made Suprapti, penumpang pikap. Dia sempat dilarikan ke RSUD Bangli.

Baca juga:  Tiga Pelaku Pembunuhan di Dewi Madri Diadili

Kabag Ops Polres Bangli Kompol Dewa Gde Oka yang memimpin evakuasi lakalantas tersebut mengatakan proses evakuasi korban berlangsung kurang lebih dua jam. Ketiga jenazah saat ini berada di ruang jenazah RSUD Bangli.

Selain mengakibatkan korban jiwa, kecelakaan tersebut juga mengakibatkan kerugian materiil yang diperkirakan mencapai Rp 165.000.000. Rem blong pada truk diduga menjadi penyebab utama kecelakaan. (Dayu Swasrina/Balipost)

BAGIKAN