
DENPASAR, BALIPOST.com – Tim gabungan Polsek Kuta Selatan (Kutsel) dan Polresta Denpasar berhasil menangkap Moch. Rafli Barizi (21), pelaku perampokan dan pemb*n*han pemilik usaha roti bakar, Kartini (57) di Perumahan Kori Nuansa Barat Blok III No. 6, Jimbaran, Kuta Selatan (Kutsel). Pelaku ternyata dibekuk beberapa jam pascakejadian, Minggu (23/2) malam di wilayah Kerobokan, Kuta Utara, Badung.
Dalam rilis kasus tersebut juga terungkap, pelaku menggunakan barang terlarang, pil koplo. “Kami menyampaikan terima kasih kepada masyarakat atas informasinya sehingga kasus ini terungkap sebelum 24 jam,” tegas Kapolresta Denpasar Kombes Pol. Mohammad Iqbal Simatupang, didampingi Kasatreskrim Kompol Laurens Rajamangapul Heselo, Senin (24/2).
Terkait kronologisnya, Kapolsek Kutsel Kompol I Gusti Ngurah Yudistira menjelaskan pada Minggu (23/2) pukul 03.00 WITA, Dika Putri Kartikasari (25) mendengar teriakan memanggil dirinya. Selanjutnya ia keluar kamar dan menuju ruang tamu.
Saat itulah ia melihat ibunya, Kartini (57) dipukul oleh pelaku di atas meja. Selanjutnya Dika yang kerja di minimarket ini menarik baju, memukul dan menendang pelaku.
Namun pelaku langsung mencekik leher korban lalu dibanting ke lantai. Dika terus berontak dan menendang pintu kamar dengan harapan ada warga mendengar. “Setelah itu korban (Dika) tidak sadarkan diri,” ungkapnya.
Setelah sadar, Dika keluar rumah untuk minta tolong ke tetangganya. “Kebetulan saat itu kami lagi patroli di wilayah lain. Begitu dapat laporan kejadian itu, kami langsung ke TKP,” kata Yudistira.
Setelah menerima laporan kejadian itu, Tim gabungan Polsek Kutsel, Polresta Denpasar dan Polda Bali memburu pelaku, informasinya berada di wilayah Kerobokan, Kuta Utara. Namun teman pelaku memberi tahu jika sedang dicari polisi. Selanjutnya pelaku langsung kabur dengan melompat pagar rumah tempat persembunyiannya.
Sekitar 1 jam dicari akhirnya pelaku berhasil ditangkap dan polisi terpaksa menembak kedua kakinya karena melakukan perlawanan.
“Pelaku ditangkap di seputaran toko bangunan, Jalan Raya Semer, Kerobokan, Kuta Utara,” ungkapnya.
Seperti diberitakan, pada Minggu (23/2) perampok beraksi di Perumahan Kori Nuansa Barat Blok III No. 6, Jimbaran, Kuta Selatan (Kutsel). Diduga tepergok, pelaku memb*n*h pemilik usaha roti bakar yakni, Kartini (57). Pelaku juga menganiaya anak korban, Dika Putri Kartikasari (25) hingga terluka. (Kerta Negara/balipost)