
DENPASAR, BALIPOST.com – Penilaian dalam lomba ogoh-ogoh di Denpasar dimulai Jumat (14/3). Sebanyak 264 sekaa teruna (ST) akan disambangi dewan juri. Dari penilaian tersebut 16 besar akan kembali mengikuti penjurian untuk memperebutkan hadiah hingga ratusan juta rupiah.
Manggala Pasikian Yowana MDA Kota Denpasar, Anak Agung Made Angga Hartayana saat diwawancarai Kamis (13/3) mengatakan, penilaian ogoh-ogoh digelar empat hari. Hari pertama, 14 Maret 2025 dimulai untuk wilayah Denpasar Selatan dengan jumlah 61 ogoh-ogoh.
Kemudian 15 Maret 2025 dilakukan penilaian di Denpasar Timur dengan peserta 74 ogoh-ogoh. Lanjut 16 Maret menyasar Denpasar Utara dengan 61 peserta.
Serta Denpasar Barat dilakukan pada 17 Maret 2025 dengan peserta 58 ogoh-ogoh. “Ada perbedaan dengan penilaian dulu. Kalau dulu dicari terbaik di masing-masing kecamatan. Sekarang dari semua peserta dipilih 16 terbaik,” paparnya
Pengumuman 16 ogoh-ogoh terbaik akan dilaksanakan pada 17 Maret 2025. Kemudian 16 ogoh-ogoh itu akan ikut parade di Kasanga Fest pada 21 Maret mendatang.
Untuk dewan juri ada 5 orang dan mereka akan menilai untuk semua ogoh-ogoh peserta lomba tersebut.
Sementara itu, Kadis Kebudayaan Denpasar, Raka Purwantara, Kasanga Fest akan dipenuhi dengan beragam kegiatan. Dari lomba ogoh-ogoh besar, dengan keterlibatan juri dari Kota Denpasar dan Kabupaten Gianyar.
Lomba ogoh-ogoh mini, dibagi menjadi dua kategori, yakni mesin dan non-mesin, lomba sketsa ogoh-ogoh, hingga lomba foto dan video ogoh-ogoh sekaha teruna. “Sebanyak 16 ogoh-ogoh besar terbaik hasil seleksi akan dipamerkan di Lapangan Puputan Badung, dan peserta terbaik ini akan menerima uang pembinaan masing-masing sebesar Rp 30 juta,” ujarnya.
Selain itu, 16 peserta akan dinilai kembali di tingkat Kota Denpasar. Penilaian ini menetapkan enam ogoh-ogoh terbaik yang akan memperebutkan hadiah Juara I Rp 50 juta, Juara II Rp 40 juta, Juara III Rp 30 juta, Harapan I Rp 20 juta, Harapan II Rp 15 juta, dan Harapan III Rp 10 juta.
Sementara itu, lomba ogoh-ogoh mini dan sketsa akan menjaring tiga pemenang terbaik di setiap kategori. “Selain perlombaan, Kasanga Festival juga menghadirkan pertunjukan seni tradisional Bali, pameran UMKM, parade dan pawai budaya, sarasehan seni budaya,” ujarnya. (Widiastuti/bisnsbali)