Kapendam/II Sriwijaya, Kolonel Inf Eko Syah Putra Siregar di Palembang, Selasa (18/3/2025). (BP/Ant)

PALEMBANG, BALIPOST.com – Oknum TNI yang diduga menembak tiga anggota polisi di Way Kanan, Lampung pada Senin 17 Maret 2025 akan ditindak tegas sesuai aturan. Jaminan itu disampaikan Komando Daerah Militer (Kodam) II/Sriwijaya.

Kapendam/II Sriwijaya, Kolonel Inf Eko Syah Putra Siregar di Palembang, Selasa, mengatakan bahwa saat ini kasus tersebut masih dalam tahap investigasi. “Apabila hasil investigasi membuktikan oknum TNI maka kami memastikan menindak tegas sesuai aturan,” katanya, dikutip dari Kantor Berita Antara, Selasa (18/3).

Baca juga:  DPR Sahkan RUU Tindak Pidana Kekerasan Seksual

Ia menyebutkan bahwa keberadaan dua orang anggota diduga di lokasi saat ini telah menyerahkan diri di Denpom 23 Lampung. Namun dua anggota itu masih dalam proses pendalaman lebih lanjut.

Terkait keberadaan anggota di lokasi sabung ayam, bahwa keberadaan dua anggota itu masih dalam investigasi bersama Polda Lampung. Sehingga untuk pertanyaan lain seperti anggota yang mengelola, memiliki tempat, pihaknya masih melakukan investigasi.

Ia menerangkan bagaimana penembakan itu terjadi, bermula terdapat tim kepolisian yang melakukan penggerebekan dan mengeluarkan tembakan peringatan dan ada tembakan balik dari lokasi.

Baca juga:  Empat Sapi Hamil Hilang dari Kandangnya 

“Tembakan balik itu yang masih dalam investigasi, ini senjata yang digunakan apa dan siapa yang menembak masih dalam investigasi,” katanya.

Menurutnya daerah lokasi sabung ayam itu daerah hitam, artinya senjata yang beredar sudah menjadi perbincangan sehingga penembakan melalui senjata itu, masih dalam tahap investigasi.

“Kami mohon bersabar untuk investigasi yang dilakukan,” katanya.

Adapun profil dari ketiga personel Polri yang gugur saat bertugas yakni Bripka Petrus Apriyanto lahir 16 Maret 1985, Diktuk Bintara 2005, naik pangkat Bripka pada 2019, jabatan terakhir Banit Binmas Polsek Negara Batin Polres Way Kanan.

Baca juga:  Ratusan Polisi Amankan Pengumuman Penetapan Paslon Gubernur

Bripda M Ghalib Surya Ganta, SH lahir 23 Februari 2002, Diktuk Bintara 2021, jabatan terakhir Ba Satreskrim Polres Way Kanan.

Iptu Lusiyanto, SH lahir 05 Juni 1972, Diktuk Bintara 1994. Diktuk Perwira Pag pada 2018, jabatan terakhir Ps Kapolsek Negara Batin Polres Way kanan. Riwayat Dikbang terakhir, Dik perwira pertama dasar reskrim 2020. (Kmb/Balipost)

BAGIKAN