Sejumlah perairan laut di Bali akan mengalami gelombang tinggi pada periode 10-13 April 2025. Bahkan, ketinggiannya mencapai 4 meter.

DENPASAR, BALIPOST.com – Sejumlah perairan laut di Bali akan mengalami gelombang tinggi pada periode 10-13 April 2025. Bahkan, ketinggiannya hingga 4 meter.

Berdasarkan peringatan dini gelombang tinggi yang dikeluarkan BMKG Wilayah III Denpasar, Rabu (9/4), tinggi gelombang 1,25 – 2,5 meter berpeluang terjadi di Selat Lombok Bagian Utara, Selat Bali Bagian Selatan, Selat Badung dan Perairan Selatan Bali. Sementara, tinggi gelombang 2,5 – 4,0 meter berpeluang terjadi di Selat Lombok Bagian Selatan.

Baca juga:  Cegah Pandemi COVID-19 Tambah Parah, Bupati Suwirta Pimpin Sidak Gabungan di Pasar Galiran

Prakirawan Cuaca BMKG Wilayah III Denpasar, Kadek Setiya, menjelaskan berdasarkan model NWP (Numerical Weather Prediction) diprediksi terjadi peningkatan kecepatan angin di wilayah selatan Bali pada tanggal 11-12 April 2025. Kondisi ini memberikan dampak berupa terjadinya peningkatan ketinggian gelombang di wilayah selatan Bali dari 10-13 April 2025.

Dikatakan, secara umum pola angin di wilayah perairan Utara Bali umumnya bergerak dari Utara – Timur dengan kecepatan angin berkisar 2-20 knot. Sedangkan, di wilayah perairan Selatan Bali umumnya bergerak dari Timur – Selatan dengan kecepatan angin berkisar 4 -25 knot. “Hal inilah menyebabkan gelombang tinggi terjadi di sejumlah perairan di Bali,” ujarnya.

Baca juga:  Nyepi, Layanan Bank di Bali Tutup Tiga Hari

Kondisi ini dikatakan berisiko terhadap keselamatan pelayaran. Oleh karena itu, pihaknya meminta masyarakat, wisatawan, pelaku wisata bahari dan nelayan untuk mewaspadai potensi gelombang tinggi itu dan memperhatikan informasi terbaru dari BMKG. (Ketut Winata/balipost)

BAGIKAN