
MANGUPURA, BALIPOST.com – Kerusakan jalan Carik Aban yang menghubungkan wilayah Desa Sibang, Darmasaba ke Desa Anggungan akan diperbaiki segera. Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruangan (PUPR) Badung telah melakukan survei atas kerusakan jalan tersebut.
Kabid Bina Marga Dinas PUPR Badung I Gusti Ngurah Made Suardika saat dikonfirmasi Minggu (13/4) membenarkan pihaknya telah melakukan pengecekan jalan yang dikeluhkan masyarakat setempat. Pihaknya akan langsung melakukan kajian hingga proses tender perbaikan.
“Iya setelah kita lakukan pengecekan kemarin, ternyata jalan Carik Aban sudah menjadi jalan milik kabupaten Badung. Dengan kondisi saat ini, akan segera kami perbaiki,” ujarnya.
Menurutnya, pihaknya tidak akan menggunakan dana pemeliharaan, jika kondisi jalan sangat rusak. Perbaikan jalan akan melalui proses tender. “Jadi kita anggarkan melalui APBD induk. Namun untuk berapa nominalnya saya tidak hafal, harus dihitung dan di kaji dulu,” bebernya.
Meski demikian, pihaknya tidak hanya akan memperbaiki Jialan Raya Carik Aban, namun juga di wilayah Badung Selatan yang mengalami kerusakan. “Kalau sudah masuk jalan kabupaten pasti kami perbaiki, sehingga kemarin kita memastikan kewenangan jalan itu dulu,” imbuhnya.
Seperti diberitakan, kondisi Jalan Raya Carik Aban yang menghubungkan Desa Sibang dengan Desa Anggungan, Kabupaten Badung, kini rusak parah dan memicu keluhan dari warga setempat. Jalan ini menjadi jalur alternatif utama bagi kendaraan dari arah Gianyar menuju Tabanan, termasuk truk besar dan bus.
Ngurah, salah seorang warga yang sering melintas, mengatakan kerusakan mulai parah sejak Jalan Raya Lukluk-Darmasaba ditutup karena perbaikan. Dampaknya, lalu lintas dialihkan ke Jalan Carik Aban sehingga beban kendaraan meningkat drastis.
“Sebelumnya sangat membahayakan, apalagi saat hujan deras lubang jalan tidak terlihat,” ujarnya.
Kondisi terparah terdapat di sebelah timur perempatan traffic light Anggungan. Di dekat jembatan, permukaan jalan dipenuhi lubang besar yang kini hanya diurug secara swadaya oleh warga. Meski begitu, masih banyak bagian jalan lainnya yang berlubang dan bergelombang.
Warga pun berharap adanya perhatian dari pemerintah daerah. “Semoga cepat diperbaiki oleh Pemkab Badung, karena jalan ini vital bagi warga dan pengguna jalan,” imbuhnya. (Parwata/balipost)