
ANKARA, BALIPOST.com – Sebuah gempa bermagnitudo 6,2 terjadi di Istanbul, Turki, Rabu (23/4).
Dikutip dari Kantor Berita Antara, Presidensi Manajemen Bencana dan Darurat Turki (AFAD) telah mengonfirmasi informasi tersebut.
Setelah itu, gempa susulan mengguncang setelah terjadinya gempa dahsyat yang menyebabkan warga berhamburan ke jalan, serta menyebabkan pemadaman listrik dan gangguan internet, menurut laporan koresponden RIA Novosti.
Getaran kuat mulai terasa sekitar pukul 12.50 waktu setempat (16.50 WIB).
Getaran tersebut dirasakan di distrik Atakoy, bagian barat Istanbul. Saat peristiwa terjadi, dinding bergetar, lampu gantung bergoyang, perabotan berderit, dan listrik padam untuk beberapa saat.
Warga menunggu hingga getaran mereda sebelum berlari keluar dari gedung melalui tangga darurat.
Lalu, pada pukul 13.03 waktu setempat, gempa susulan kembali terasa, meskipun dengan intensitas yang lebih lemah, sehingga menyebabkan orang-orang menjauh dari bangunan.
Sementara itu, Badan Manajemen Bencana Turki (AFAD) mengatakan gempa susulan dengan magnitudo 4,4 dirasakan di Istanbul setelah gempa utama. (kmb/balipost)