Mariana saat diinterogasi petugas, setelah diamankan di depan Hotel St. Regis.(BP/ist)
DENPASAR, BALIPOST.com – Setelah diperiksa petugas, tamu tak diundang Raja Saudi Arabia Salman bin Abdulaziz al-Saud yang mengaku bernama Kanjeng Ratu Hamengku Buwono Mariana, akhirnya dibawa ke RSJ Bangli.

Diduga Mariana mengalami gangguan jiwa sehingga nekat ingin bertemu Raja Salman di Hotel St. Regis, Nusa Dua.

“Berturut-turut di tempat menginap Raja Salman didatangi dua perempuan. Mungkin dikarenakan kedatangan Raja Salman sangat ramai diberitakan di media sosial ataupun media massa, sehingga mereka ingin bertemu langsung dengan Raja Salman,” kata Kapolda Bali Irjen Pol. Dr. Petrus Reinhard Golose, Rabu (8/3).

Baca juga:  Perayaan Tahun Baru di Bali Aman, Kapolda Sebut Berkat Dukungan Masyarakat

Anehnya dua wanita yang ingin bertemu Raja Salman, Dewi Palapa Eka dan Mariana diduga mengalami gangguan jiwa.

Hasil evaluasi mulai Sabtu (4/3) hingga saat ini, Golose menegaskan, Raja Salman senang dengan keindahan Pulau Dewata. “Tidak hanya Eat, Pray, Love ada di Bali, juga ada peace (kedamaian) di Bali. Raja cukup senang dengan hal itu,” ujarnya.

Hal itu dibuktikan dengan Raja Salman memperpanjang masa liburannya hingga tanggal 12 Maret. Padahal jadwal awal, Raja Salman bersama rombongannya balik ke negaranya, Kamis (9/3).

Baca juga:  Kapolda Perintahkan Tindak Tegas Segala Bentuk Premanisme

Raja Salman lebih banyak menghabiskan waktunya di Hotel St. Regis. Namun rombongan Raja Salman banyak mengunjungi beberapa objek wisata di Bali. “Lokasi yang dikunjungi ke Seminyak, Jimbaran, Kuta, Beachwalk, Nusa Dua, restoran di Kuta. Tempat itu dikunjungi oleh rombongan Raja Salman. Sedangkan Raja lebih banyak di dalam hotel, beliau sempat jalan-jalan di pantai,” ujarnya. (kerta Negara/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *