DENPASAR, BALIPOST.com – Pasien Meningitis Streptococcus suis (MSS) yang dirawat di sejumlah rumah sakit sudah ada yang diperbolehkan pulang. Dari total delapan pasien yang sudah diperbolehkan pulang, tiga pasien MSS alami gejala sisa.
Menurut Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Bali, dr. Ketut Suarjaya, MPPM, tiga pasien MSS alami gejala sisa itu adalah pasien yang dirawat di RSUD Jembrana, RSUD Tabanan, dan RSUP Sanglah. Ketiganya sama-sama mengalami gejala sisa, yakni gangguan pendengaran. “Keluhan lain tidak ada dan tetap dalam pantauan puskesmas,” tandasnya.
Ia mengutarakan lima pasien yang sudah diperbolehkan pulang lainnya tidak mengalami gejala sisa. Mereka adalah pasien yang dirawat di RSUD Badung.Di RSUD Badung, lanjut Suarjaya, masih ada sebanyak 10 orang lagi yang menjalani perawatan. Sedangkan untuk di Bali, total terdapat 12 pasien yang masih dirawat. “Kasus baru belum ada dilaporkan dan hasil lab dari Laboratorium Mikro klinik RSUP Sanglah sedang menunggu hasil,” pungkasnya. (Citta Maya/balipost)