TABANAN, BALIPOST.com – Diduga akibat arus listrik, ruko dan dapur milik Ni Wayan Nesi, Kamis (23/3) malam terbakar. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut.
Pemilik rumah tengah asyik menonton pertunjukan tektekan yang digelar Desa Pekraman Kediri. Namun kerugian mencapai ratusan juta rupiah. Dari informasi yang dihimpun, Kamis sekitar jam 23.45 wita korban selesai ikut latihan okokan.
Korban kemudian mendapat informasi jika ada api membesar dari rumahnya, ia pun segera pulang dan mendapati warung miliknya dan ruko yang dikontrak untuk salon ludes terbakar. Begitupula dua bangunan dapur dan garasi.
Kapolsek Kediri, Kompol I Nyoman Sumarajaya saat dikonfirmasi mengatakan saat kejadian ia tengah melakukan pengamanan kegiatan atraksi tektekan dan tengah berada di simpang kantor camat Kediri. Ia pun mengaku mendengar suara ledakan yang diduga berasal dari ban pecah.Merasa curiga ia bersama sejumlah anggota mengecek asal suara. “Saya perintahkan anggota langsung ke Jagasatru dan kemudian datang empat unit mobil pemadam kebakaran,” ucapnya. (Puspawati/balipost)
