SINGARAJA, BALIPOST.com – Satuan Reserse Narkoba Polres Buleleng menggelar razia gabungan di sejumlah tempat hiburan malam seputaran Kota Singaraja, Kamis (23/3) malam. Dari empat lokasi yang disasar, petugas menemukan seorang karyawan positif narkoba.
Tak hanya itu, perempuan di bawah umur juga turut diamankan. Menurut pengakuannya, ia berasal dari Karangasem dan diajak ke kafe tersebut oleh pamannya. Sebagai buntutnya, ABG cantik itu langsung digiring ke Mapolres Buleleng.
Razia yang dilaksanakan pukul 10.30 Wita bersama Satpol PP Buleleng, propam, sabhara, dan instansi terkait lainnya itu pertama menyasar kafe di Desa Sangket, Kecamatan Sukasada.
Pemeriksaan langsung dilakukan pada pengunjung dan seluruh karyawan beserta barang-barang bawaannya. Saat itu juga langsung dilakukan tes urine pada seorang karyawan. Hasilnya, positif narkoba.Razia juga dilakukan pada kafe di Desa Panji, Kecamatan Sukasada, kafe di Kelurahan Banyuasri dan di sekitar Terminal Penarukan, Buleleng. Saat itu, total sepuluh karyawan diminta tes urine. Namun hasilnya negatif narkoba.
Kasat Res Narkoba Polres Buleleng, AKP. Ketut Adnyanan, T.J., seizin Kapolres AKBP. Made Suka Wijaya mengatakan razia tersebut sebagai salah satu upaya untuk mengantisipasi peredaran di masyarakat yang belakangan ini menjadi persoalan serius. “Dari BNN juga mengantensi, tempat hiburan malam rawan terjadinya peredaran barang haram itu. Jadinya kami harus tindaklanjuti,” jelasnya.
Sementara untuk karyawan yang dinyatakan positif narkoba, perwira asal Seririt ini mengaku akan melakukan pengembangan lebih lanjut. “Tentu itu akan kami kembangkan. Dimana dapat barang. Kalau untuk anak dibawah umur dan tanpa identitas, itu langsung ditangani Pol PP,” ungkapnya.
Kabid Trantib Satpol PP Buleleng, I Wayan Duala Arsayasa menyampaikan ABG tersebut akan diberikan pembinaan. “Itu pasti kami berikan pembinaan. Akan dicari tahu dari mana sebenarnya,” tegasnya. (Sosiawan/balipost)
