SEMARAPURA, BALIPOST.com – Perayaan Hari Puputan dan HUT Kota Semarapura 2017 yang jatuh pada 28 April nanti akan menampilakan sebuah tarian massal. Tarian massal berupa Tari Rejang Renteng akan dibawakan oleh sekitar 800 lebih penari di Catus Pata Klungkung untuk menyemarakkan Perayaan Hari Puputan ke 109 dan HUT Kota Semarapura ke 25 tahun.
Menurut Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta, Jumat (7/4), perayaan tahun ini akan diisi pula berbagai bidang kegiatan serta lomba dengan melibatkan siswa sekolah, masyarakat dan organisasi masyarakat (Ormas). Di bidang olahraga akan diselenggarakan lomba tarik tambang antarperangkat daerah, antar desa / ormas, lomba megala-gala, fun bike, lomba panjat tebing se-Bali, yoga massal, kejuaraan motocross, serta jalan sehat.
Festival Semarapura yang ke III itu akan dibuka Menteri Pariwisata Republik Indonesia, Arief Yahya, yang akan diawali dengan penampilan Adi Merdangga. Lokasinya bertempat di depan monumen Puputan Klungkung.Pameran UMKM
Pada hari yang sama akan dibuka pula pameran UMKM dan Kuliner Khas Kabupaten Klungkung, serta bursa tenaga kerja (job fair). Sedangkan untuk seni dan budaya akan digelar lomba mewarnai dan menggambar wayang kamasan, lomba menggambar baliho, lomba fotografi, seni mural, Gong Kebyar, demo seni Suklu, pagelaran barong somi, lomba penjor, lomba megala gala, lomba triactical, lomba menjunjung sokaksi, lomba enggrang, lomba terompah, lomba gender wayang, parade mebat SD dan SMP, serta parade lagu pop bali.
Pada hari terakhir sekaligus penutupan Festival Semarapura ke III yakni pada 2 mei 2017 akan tampil artis penyanyi papan atas nasional, Raisa. Raisa akan tampil di panggung terbuka depan Monumen Puputan Klungkung dengan membawakan lagu lagu andalannya.
Pada Perayaan Hari Puputan dan HUT Kota Semarapura ini, areal Catus Pata Semarapura kembali akan dihias dengan puluhan penjor peserta lomba yang dipasang membentuk Tapak Dara disisi utara, timur selatan dan barat. Untuk keamanan, akan memanfaatkan pecalang, PolPP, Polisi dan TNI.
Bupati Suwirta berharap pelaksanaan seluruh rangkaian acara ini diharapkan dapat memberikan kesan yang luar biasa kepada masyarakat yang hadir dan seluruh masyarakat Klungkung. “Seperti halnya Nusa Penida dan Lembongan yang mengalami peningkatan kunjungan wisatawan setelah penyelenggaraan festival, Kota Semarapura juga diharapkan akan mengalami hal serupa,” tutur Bupati Suwirta. (Adv/balipost)