BEIJING, BALIPOST.com – Kementerian Pariwisata menawarkan surga wisata golf di Indonesia kepada wisman Tiongkok. Yang hobi golf, langsung digiring untuk menyalurkan hobinya di beberapa lapangan golf di Indonesia.
Semuanya dikemas dalam paket perjalanan wisata. “Paket-paketnya kami tawarkan saat Sales Mission Golf, 6 April 2017 di Jinghua Golf Club – Beijing,” terang Deputi Pengembangan Pemasaran Pariwisata Mancanegara Kemenpar, I Gde Pitana, yang didampingi Asisten Deputi Pengembangan Pasar Asia Pasifik Kemenpar, Vinsensius Jemadu, Jumat (7/4).
Lapangan golf terbaik, yang berkelas internasional, punya panorama wow, langsung ditawarkan oleh tiga seller yang ikut diboyong Kemenpar ke Beijing. Dari mulai Bali Fantastic, Golf Wonderful Indonesia dan Garuda Indonesia di Beijing menjadi garda terdepan dalam penjualan paket wisata golf di hadapan 43 buyers terdiri dari tour operator golf serta komunitas golf di China.
Dari paparan Pitana, ada peluang besar yang bisa digaet dari pasar Tiongkok. Pertama, golf merupakan cabang olahraga populer di kalangan masyarakat kelas atas di daratan Negeri Tirai Bambu.
Bahkan sekarang sudah mulai menjangkiti anak-anak muda China. Khusus kalangan anak muda saja, jumlahnya telah mencapai 10.000 orang.Keterbatasan Lapangan
Peluang berikutnya datang dari pembatasan lapangan golf. Sejak 2014, ada larangan pengembangan lapangan golf baru di China. Bahkan dalam lima tahun terakhir terdapat 111 lahan padang golf di China ditutup dengan alasan melindungi sumber daya air dan konservasi lahan. “Pembatasan tersebut tentu menjadi kesempatan bagi kami untuk membidik wisatawan China yang gemar berolahraga golf,” ujarnya.
Karenanya, Kedutaan Besar Republik Indonesia di Beijing ikut mendukung penuh promosi paket wisata golf yang dilakukan Kemenpar. “Pangsa pasar wisatawan China sangat besar dan tentu saja bagi penggemar golf di sini. Kami akan memberikan dukungan yang sangat besar untuk meningkatkan kunjungan wisatawan penggemar golf,” kata Sekretaris III Koordinator Fungsi Sosial dan Budaya KBRI Beijing, Sri Remaytin.
Pihaknya berjanji akan bekerja sama dengan semua pihak, termasuk Kemenpar untuk memanfaatkan potensi tersebut. “Indonesia bukan saja negara besar dengan ribuan pulau, melainkan juga banyak hal yang menarik ditemukan di lapangan golf di Indonesia,” ujarnya.
Menpar Arief Yahya membenarkan soal golf yang mulai digemari anak muda di China. Menurutnya, Indonesia itu surganya para pegolf. Lapangannya bagus, kelasnya pun sudah berstandar dunia. Yang lebih penting, golfer bisa main sepanjang tahun, karena lapangan golf di Indonesia tidak banyak terpengaruh oleh musim.“Modal atraksi wisata golf di Indonesia juga sudah sangat kuat dan berkelas. Lapangannya lebih keren daripada yang ada di Bangkok, Thailand sekalipun. Saya kira, meskipun bagi masyarakat Indonesia green fee untuk bermain golf bagi kita mahal, tapi buat standar uang mereka, tergolong murah sekali. Inilah yang membuat kita dorong sport tourism golf ke Indonesia,” kata Menpar Arief Yahya.
Sensasi tee off dari satu pulau, menembus laut, membelah danau, memotong hutan tropis, semua ada di sini. Lantaran beragam atraksi tadi, banyak wisman yang rela menghabiskan USD 5.000- USD 6.000 dalam satu kunjungan ke Indonesia. Spending-nya enam kali lipat dari wisman biasa. “Lapangan golf kita sudah sering menggelar turnamen internasional, karena itu sudah saatnya dipromosikan di China,” tutur menteri asal Banyuwangi itu. (kmb/balipost)