KUPANG, BALIPOST.com – Setelah sukses menggelar acara Jalan Sehat Telkomsel 4G di 22 kota di Area Jawa Bali, kali ini Telkomsel kembali menggelar acara tersebut yang dikemas dalam bentuk Pesta Rakyat Telkomsel 4G di Waterpark Kupang. Acara ini dibuka oleh EVP Area Jawa Bali, Ririn Widaryani, Wakil Gubernur NTT Benny A Litelnoni bersama Kapolda NTT Brigjen Polisi Agung Sabar Santoso.
Acara tersebut dimeriahkan oleh ribuan peserta jalan sehat, penampilan dari artis nasional RAN, disertai grand prize berupa 1 unit Yamaha NMAX, 1 unit Honda Beat dan hadiah menarik lainnya. Jalan sehat ini juga dikemas dengan beragam aktivitas seru dan heboh, seperti lomba games clash of clans, foto booth, senam zumba, festival kuliner, dan lainnya.
Kemudian juga tersedia booth keren terkait produk digital Telkomsel, seperti TCash, HOOQ dan Blanja.com. Serta terdapat booth untuk layanan migrasi USIM 4G dengan bonus gratis kuota 10GB, bundling smartphone 4G, dan TelkomselPOIN.
Ririn Widaryani mengatakan Telkomsel bersama pemerintah setempat menggelar acara Pesta Rakyat Telkomsel 4G di Waterpark Kupang ini sebagai salah satu bentuk apresiasi kepada masyarakat. Khususnya pelanggan Telkomsel di Kupang, yang telah berkontribusi dan mendukung Telkomsel selama ini, hingga dapat terus eksis di dunia telekomunikasi Tanah Air. “Diharapkan juga warga Kupang bisa makin aware dengan Telkomsel, terutama mengenai perkembangan jaringan Telkomsel 4G LTE dan beragam produk digital Telkomsel,” terangnya.Sebagai salah satu bentuk tanggungjawab sosial perusahaan kepada masyarakat, pada kesempatan ini juga Telkomsel mewakili Telkom Group, dengan tema “BUMN Hadir untuk Negeri”, menyerahkan bantuan CSR kepada Pemerintah Daerah (Pemda) Nusa Tenggara Timur. Bantuan yang diberikan berupa motor bak sampah dan tandon air, sebagai solusi bagi warga sekitar di wilayah NTT. Khususnya kecamatan Alak, terkait penyediaan air bersih.
Hal ini tentu saja disesuaikan dengan kebutuhan daerah tersebut. Lalu program CSR kali ini dilengkapi pula dengan pelatihan internet (toko online, digital marketing dan pembuatan aplikasi online) untuk 200 UMKM di wilayah Nusa Tenggara Timur (NTT). (Citta Maya/balipost)
