DENPASAR, BALIPOST.com – Masih banyak oknum anggota Polri terlibat narkoba di wilayah Indonesia, Bidang Profesi dan Pengamanan (Bid Propam) Polda Bali rutin melaksanakan tes urine. Pada Senin (10/4), giliran ratusan personel Direktorat Reserse Kriminal Umum (Reskrimum) dites urine di Gedung Kemala Hikmah Polda Bali.
Tujuan kegiatan itu mengantisipasi terjerumusnya personel Polda terlibat narkoba dan sebagai upaya pengawasan. Kegiatan tersebut diawasi Irwasda Polda Bali Kombes Pol. Suradiyana.
Menurut Kombes Suradiyana, kegiatan ini dilaksanakan sebagai implementasi program pimpinan dalam rangka menekan narkoba di Bali. Dengan demikian ia berharap jangan sampai personel Polda Bali terlibat dalam penyalahgunaan barang terlarang itu, baik sebagai pengguna, pengedar apalagi bandar narkoba. Semua personel Polda akan dites urine dan pelaksanaannya dilakukan secara periodik serta waktu tidak ditentukan. “Agar Bali bebas dari narkoba, kami berupaya melakukan pembersih-bersih dimulai dari kepolisian dan PNS Polda Bali,” ujar lulusan Akabri tahun 1987 ini.
Suradiyana mengingatkan agar personel Polda lebih hati-hati dalam melaksanakan tugas dan tidak cepat terpengaruh dalam pergaulan yang bersifat negatif. Apalagi saat ini mafia narkoba sudah menyasar semua kalangan dan sudah masuk hingga ke pelosok desa. Apabila ada yang terlibat dalam kasus narkoba maka akan diproses melalui sidang disiplin, sidang kode etik profesi Polri hingga tindak pidana. “Jika terbukti ada anggota Polda terlibat narkoba akan dipecat,” tegas mantan Karo SDM Polda Sulawasi Selatan ini.(kertanegara/balipost)
