DENPASAR, BALIPOST.com – Kehebohan terjadi di Lapangan Puputan Badung, Denpasar. Rendi Rizaldi (13), siswa kelas 1 SMPN 2 Denpasar tewas saat minum air di tempat minum umum PDAM Denpasar, Kamis (13/4) pukul 16.50 Wita.
Hal itu disampaikan Kanit Reskrim Polsek Denpasar Barat (Denbar) Iptu Aan Saputra. Iptu Aan menambahkan, dari keterangan saksi saat itu korban minum air di TKP dan langsung kesetrum.
Tubuh korban beralamat di Jalan Letda Jaya, Denpasar ini, langsung jatuh dan baju korban tersangkut di besi. “Seorang pengunjung bernama Saedi langsung memotong kain baju korban supaya terlepas. Informasinya sejak Senin lalu tempat air minum tersebut mengalami gangguan yaitu nyetrum,” ujarnya.
Seperti dijelaskan Agung Lanang Sudiksa (14) beralamat di Jalan Buana Raya, Denbar, Senin (10/4) pukul 17.00 Wita, ia berolahraga di TKP. Karena haus, ia hendak minum di TKP, tapi baru pegang tombol keran sudah nyetrum, untung bisa terlepas.
Terkait kejadian itu, petugas PLN, Erwin Dwi Sulistyo dan Agung Sastra Wiguna langsung ke TKP. Mereka mengaku dapat perintah dari Kantor PLN Rayon Denpasar bahwa ada pipa air minum bertegangan arus listrik di TKP.
Setelah dilakukan pengecekkan memang benar tempat tersebut nyetrum di karena alatnya rusak. “Kasus ini masih kami selidiki. Saksi-saksi akan diperiksa termasuk pihak-pihak terkait,” tegas mantan Kanit Reskrim Polsek Mengwi ini. (Kerta Negara/balipost)