DENPASAR, BALIPOST.com – Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Bali, Drs. Ketut Wija telah berpulang pada Kamis (27/4). Kematian mantan Asisten II Setda Bali itu membawa kabar mengejutkan bagi beberapa pihak.
Kasubbag Humas RSUP Sanglah, dr. Kadek Nariyantha membenarkan kematian mantan Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Bali. “Ya DOA (death on arrival) meninggal dalam perjalanan ke rumah sakit,” ujarnya.
Kepala Bagian/SMF Kedokteran Forensik RSUP Sanglah, dr. IB Putu Alit membenarkan kematian Drs. Ketut Wija. Instalasi Kedokteran Forensik RSUP Sanglah menerima jenazah Drs. Ketut Wija pukul 19.30. Kemudian pihak keluarga langsung memulangkan jenazah sekitar pukul 20.00 ke Mumbul, Nusa Dua.
Jenazah dipulangkan dengan menggunakan mobil ambulans RSUP Sanglah.
Sekretaris Disdik Bali, Wayah Serinah mengatakan, almarhum selesai main tenis setengah 6 sore bersama teman-teman di Dinas Pendidikan Provinsi Bali. Dua set main tenis, beliau memutuskan untuk beristirahat. “Saat istirahat beliau duduk,” ungkapnya.
Menurut Kadek, partner main tenisnya, almarhum akan mengambil minum ke kantin. Beliau jatuh saat berjalan menuju kantin. Saat itu almarhum langsung dibawa ke rumah sakit. Belakangan diketahui almarhum menderita penyakit jantung.
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Bali, dr. Ketut Suarjaya, MPPM kaget mendengar kabar tersebut. Karena menurutnya, sebelumnya almarhum sehat-sehat saja. “Tidak mengeluh sakit,” tandasnya. (Citta Maya/balipost)