MANGUPURA, BALIPOST.com – Tim tuan rumah PS Badung menang tipis atas tamunya Persekab Kota Pasuruan, dengan skor 2-1 (1-0), dalam lanjutan kompetisi Liga 2, Grup VII, di Lapangan Samudra, Kuta, Badung, Minggu (7/5). Atas hasil ini, Tim Keris baru memetik kemenangan sekali dan baru meraup poin 3.
Secara jujur, dari segi permainan Persekap lebih berkualitas. Sejak kick-off, tim berjuluk The Lassak mengurung pertahanan PS Badung. Duet bomber Persekap Mariono yang ditandemkan dengan Bagus Tjahyono berkali-kali mengancam gawang PS Badung yang dikawal Syamsidar.
Defender Tim Keris Putu Adi Purwanta, Satrio Aji Saputro, dan Taji Prasetyo harus berjibaku menghalau gempuran bertubi-tubi yang dilancarkan Persekap. Terlalu asyik menyerang, Persekap lupa pertahanannya. Berawal dari serangan balik cepat, kapten PS Badung Wayan Gede Bayu Yusa membuka serangan lewat sayap kanan. Bayu Yusa yang menjadi dirijen lapangan tengah ini, menyodorkan bola kepada Warih Sentanu.
Pemain berambut gondrong ini, memberikan umpan lambung ke mulut gawang, yang diteruskan dengan sundulan Gede Rio Andreawan. Selanjutnya, Ryan Egy Saputra melakukan duel udara dengan kiper Persekap Fadhel Tresila Syahputra. Akan tetapi, tandukan Ryan Egy justru mengoyak gawang Fadhel.
Gol itu, disambut antusias ratusan pendukung PS Badung. Sebaliknya, gol pembuka kemenangan PS Badung malah dianggap off-side kubu Persekap. “Gol tersebut jelas-jelas off-side, gara-gara gol itu disahkan permainan anak-anak makin down,” teriak pelatih Persekap Assyari Cahyani. Sampai turun-minum, PS Badung unggul 1-0.
Di paruh kedua, justru menggandan kemenangan ketika tendangan spekulasi jaak jauh Imam Gazali di menit ke-65, kembali menggetarkan jala Persekap yang dikawal Fadhel Tresila Syahputra. Tertinggal 0-2, The Lassak berupaya keras mengejarnya.
Alhasil, semenit menjelang bubaran, kapten Persekap M. Ali Khumaidi mempertipis kekalahan menjadi 1-2. Tendangan datar Ali Khumaidi yang menuntaskan kemelut di depan gawang, gagal diselamatkan kiper pengganti Putu Febri Andika. Hingga wasit Abdul Rakhman (Wajo) meniup peluit panjang, skor akhir Tim Keris unggul 2-1.
Pelatih PS Badung Syahrial Effendy mengakui, asuhannya tampil penuh beban, dan merasa tertekan. “Maklum, anak-anak ini sebelumnya menelan kekalahan dua kali,” sebut Syahrial.
Ia menilai, lini pertahanan Tim Keris masih keropos, terbukti lawan leluasa menjebol gawang tanpa pengawalan. Di sisi lain, pelatih Persekap Assyari Cahyani menyoroti kinerja wasit. “Masak, babak kedua beberapa kali pertandingan dihentikani, tambahan waktunya hanya 3 menit,” keluhnya. (Daniel Fajry/balipost)
