TABANAN, BALIPOST.com – Diduga mengendarai sepeda motornya dengan kecepatan tinggi, pelajar SMK asal Banyuning Buleleng, terlibat laka lantas di jurusan Denpasar – Singaraja, tepatnya masuk banjar Kembang Merta, Desa Candikuning, Baturiti. Ia menabrak seorang pejalan kaki yang diketahui bernama Muasim, buruh asal Jawa Timur.
Kapolsek Baturiti Kompol Surya Atmaja saat dikonfirmasi mengatakan laka lantas tersebut terjadi Jumat malam sekitar pukul 21.30 wita.
Sebelum kejadian pelajar SMK bernama Dewa Kadek Buda ini datang dari arah utara jurusan Singaraja menuju ke arah selatan jurusan Denpasar mengendarai sepeda motor jenis Yamaha Vixion DK 2577 ES. Setibanya di TKP diduga dengan kecepatan tinggi, ia tidak dapat menguasai sepeda motornya dan kemudian menabrak pejalan kaki yang sedang berjalan disisi aspal sebelah timur dari utara menuju selatan.
Akibat tabrakan yang cukup keras, korban pun dilarikan ke rumah sakit BRSUD Tabanan. Sayangnya pukul 05.00 wita dini hari tadi dinyatakan meninggal dunia. korban mengalami luka robek pada dahi kiri, luka robek pada kepala belakang, patah terbuka pada telapak kaki kiri tidak sadarkan diri.
Sedangkan kondisi penabrak mengalami retak pada tulang selangka sebelah kiri, luka robek pada punggung telapak kaki kanan dan lecet pada pada siku kanan dalam keadaan sadar. “Pengendara motor kurang berhati-hati dan dalam posisi kecepatan yang cukup tinggi, ia bahkan tidak memiliki SIM C dan tidak memakai helm pengaman, dan hanya mengantongi STNK, “ucapnya.
Terkait laka lantas, pihaknya selalu mengimbau agar pengendara selalu berhati-hati dalam mengemudikan kendaraannya. Serta melengkapi diri dengan kelengkapan surat-surat berkendara. (Puspawati/balipost)