SEMARAPURA, BALIPOST.com – Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta didampingi Wakil Ketua DPRD Kabupaten Klungkung Ida Ayu Made Gayatri menghadiri Acara Lomba Cerdas Cermat (LCC) tingkat SD dan SMP Se-Kabupaten Klungkung yang diadakan di Balai Budaya Ida Dewa Agung Istri Kanya pada Jumat (19/5).
Kepala Dinas Pendidikan Dewa Gde Darmawan dalam laporannya menyatakan bahwa kegiatan lomba cerdas cermat ini merupakan kegiatan yang ke-3 kalinya. Menurutnya pada kegiatan kali ini terdapat satu kegiatan yang baru yakni lomba Banten Gebogan dan Sesayut Saraswati yang diikuti oleh Guru dan Siswa SD dan SMP se-Kabupaten Klungkung.
Kegiatan ini merupakan salah satu metode yang diadakan dalam rangka melaksanakan sosialisasi berbagai informasi pendidikan yang dilakukan Dinas Pendidikan Kabupaten Klungkung dengan mengedepankan pemahaman materi melalui kompetisi yang dipadukan dengan materi-materi pendidikan. Acara ini diikuti oleh 12 Regu berasal dari 4 Kecamatan Sekolah SD Se-Kabupaten Klungkung dan 24 regu berasal dari 24 SMP se-Kabupaten Klungkung.
Dalam Kegiatan Lomba Cerdas Cermat (LCC) SD SMP se-Kabupaten Klungkung diadakan juga Pameran Pendidikan dan Apresiasi Budaya yang dilaksanakan pada tanggal 19 sampai 20 Mei 2017. Pada kegiatan ini ditampilkan berbagai hasil karya dan kreativitas dari siswa SD dan SMP se-Kabupaten Klungkung.
Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta dalam sambutannya menyatakan kegiatan Lomba Cerdas Cermat tingkat SD dan SMP se-Kabupaten Klungkung memiliki tujuan untuk memperlihatkan kemampuan dari masing-masing siswa sekolah. Kedepannya diharapkan baik siswa maupun guru memiliki daya saing antar sekolah serta mempunyai motivasi untuk meningkatkan kualitas sekolah masing-masing. Namun tetap melakukan pembinaan karakter kepada siswa dan menjalin hubungan kerjasama yang baik antar sekolah.
Disela-sela acara LCC SD SMP se-Kabupaten Klungkung Bupati Suwirta menyempatkan melihat-lihat pameran pendidikan seperti lukisan, dan beberapa kerajinan tangan lainnya yang merupakan hasil karya dari siswa SD SMP se-Kabupaten Klungkung. (Dewa Farendra/balipost)
