DENPASAR, BALIPOST.com – Pemkot Denpasar melalui Dinas Pendidikan, pemuda dan Olahraga (Disdikpora) akan melakukan rehab terhadap sejumlah sekolah yang rusak. Tahun ini, Disdikpora memastikan akan merehab 7 gedung SD.
Sedangkan SDN 16 Pemecutan, gugur karena tidak masuk kriteria. “Itu memang sebelumnya kita sudah ajukan dan direncanakan untuk 2017 namun dari 234 sekolah yang ada di Kota Denpasar hanya bisa ditangani 7 sekolah,” ujar Kasi Perencanaan Disdikpora Kota Denpasar, Made Sudarya saat dikonfirmasi, Selasa (23/5).
Sudarya menyebutkan, dalam pengajuan tersebut yang dipilih adalah sekolah kriteria yang memang keadaannya bersifat urgent dan dilihat dari jumlah siswa, tingkat kerusakan dan kestabilan tanah. Oleh karena itu karena SDN 16 Pemecutan sudah dilakukan pembongkaran, pembagian rehab diberikan kepada sekolah yang memiliki tingkat kerusakan gedung yang masih terlihat.
Pihaknya akan terus melakukan pengajuan di tahun anggaran 2018. “Kami berusaha mengajukan kembali di 2018 mudah-mudahan bisa terealisasikan karena yang pastinya untuk 2017 terkendala anggaran sehingga yang dipilih yang dianggap lebih urgent,” ujarnya.
Sudarya menjelaskan masih ada 50 gambar (50 sekolah) yang masih belum dianggarkan, karena anggaran untuk jumlah tersebut membutuhkan sekitar Rp 240 miliar dalam penyelesaiannya ia berharap di 2018 bisa terakomodir. (Asmara Putera/balipost)