NEGARA, BALIPOST.com – Kecelakaan maut terjadi di jalan menuju Pelabuhan Gilimanuk, Sabtu (17/6) malam. Kecelakaan truk tronton yang mengangkut semen dengan mobil travel ini menelan korban jiwa sekurangnya delapan orang.
Tragisnya, sebagian besar korban merupakan rombongan mudik berasal dari satu Kecamatan di Kabupaten Jember, Jawa Timur. Kecelakaan terjadi sekitar pukul 21.00 Wita, di hutan Penginuman sekitar 300 meter barat Pura Tirta Segara Rupek, Gilimanuk.
Kapolres Jembrana, AKBP Priyanto Priyo Hutomo yang turun ke TKP mengatakan dari data yang dihimpun ada delapan korban jiwa penumpang dan sopir travel Ahmad Aris. Dari hasil pemeriksaan awal, diduga travel dengan nomor kendaraan S 7485 N dari arah Denpasar ini mengalami out of control (OC).
Kemudian berbalik ke arah kanan dan masuk jalur berlawanan hingga menabrak truk DK 9455 WL. “Lima orang mengalami luka-luka, dua luka ringan di Puskesmas Gilimanuk sudah kita mintai keterangan (Saksi). Dan tiga luka berat dirawat,” terangnya.
Tiga korban luka berat saat ini masih dirawat di Sal D, RSUD Negara. Begitu halnya dengan delapan korban meninggal dunia Minggu dinihari berada di Kamar Jenasah RSUD Negara.
Selanjutnya, polisi akan melakukan pemeriksaan olah TKP di kilometer 121-122 dan saksi termasuk pengemudi truk I Ketut Sarga asal Negara. “Sopir truk dan kernet kita amankan untuk dimintai keterangan,” tambah Kapolres.
Dari informasi awal, para korban ini didominasi dari satu areal Kecamatan di Jember. Diantaranya dari Dusun Kemiri dan Dusun Suci, Kecamatan Panti, Kabupaten Jember. (Surya Dharma/balipost)
Mudah2an bencana virus ini cepet berlalu&kehidupan kembali normal.astungkara YHANG WIDI TETAP MELINDUNGI UMATNYA