Abrasi
Dampak abrasi di Delodberawah mengakibatkan sejumlah bangunan ambruk termasuk pepohonan tercabut dari akar. (BP/olo)
NEGARA, BALIPOST.com – Abrasi di Pantai Delodberawah, Kecamatan Mendoyo sepekan ini kembali mengganas. Terjangan air laut Selatan Bali menggerus daratan di pantai yang merupakan salah satu obyek wisata di Jembrana ini. Akibatnya banyak pepohonan yang awalnya berada jauh dari bibir pantai tumbang ke arah pantai.

Sejumlah warga Minggu (18/6) mengungkapkan terjangan ombak itu terjadi beberapa hari lalu. Air laut naik disertai angin kencang dari arah laut. Tak sedikit warga yang saat itu sedang berkunjung khawatir begitu air naik.

Baca juga:  Penanganan Abrasi, Pemkab Jembrana Menunggu Pusat

Selain air pasang, gempuran ombak saat itu juga cukup keras. “Anginnya kencang, ombak juga tinggi. Banyak pohon terlihat roboh seketika itu,” terang Andika, salah seorang pengunjung.

Akhir pekan lalu, batang pohon nampak bergelimpangan ambruk ke arah pantai. Saat air laut surut, pepohonan yang tercabut dari akarnya itu terlihat melintang di pantai.  Kondisi ini sejatinay sudah lama terjadi. Selain di sisi Barat, abrasi juga menelan daratan di sisi Timur yang  merupakan lokasi mekiis. (surya dharma/balipost)

Baca juga:  Jumlah Penerima Bantuan Non-Tunai di Jembrana Bertambah
BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *