DENPASAR, BALIPOST.com – Hasil pengembangan kasus pengeroyokan dan penusukan di Jalan Pulau Buton, Denpasar yang melibatkan sekelompok pelajar, ternyata ada kaitannya dengan kasus serupa di Jalan Kebo Iwa Selatan. Pisau lipat milik tersangka Bw alias Baskara (17) digunakan menusuk Irwan Para di Jalan Kebo Iwa Selatan, Selasa (6/6).
Pelakunya yaitu Sug (menusuk korban), Hw alias Baskara (pukul korban), AS, JP, WS, PF, ES dan ASD. Menurut Kapolsek Denpasar Barat (Denbar) Kompol Gede Sumena, didampingi Kanit Reskrim Iptu Aan Saputra, Senin (19/6), hasil cek TKP dan interogasi saksi serta korban, diperoleh informasi pelaku penusukan menggunakan jenis pisau lipat atas bawah tajam berwarna silver dan salah satu pelaku ada tato di tangannya.
Selanjutnya Kapolsek Kompol Sumena memerintahkan Iptu Aan dan timnya menginterogasi mendalam terhadap pelaku kasus di Jalan Pulau Buton. “Saksi dan korban di TKP Jalan Kebo Iwa kami panggil pada 16 Juni lalu pukul 11.00 Wita. Mereka langsung menunjuk tersangka Hw sebagai pelakunya,” ungkap Sumena.
Selanjutnya petutas melakukan interogasi mendalam dan Hw mengakui menyerahkan pisau itu kepada Sug. Selanjutnya para pelaku lain ditangkap dan dijebloskan ke tahanan.
Seperti diberitakan sebelumnya, kasus penusukan terjadi di Jl. Kebo Iwa Selatan, depan dagang bakso, Selasa (6/6). Irwan Para (23) asal Sumba Timur, NTT, ditusuk pria tak dikenal mengendarai sepeda motor. Akibat kejadian itu, korban mengalami luka tusuk di perut kiri. (Kerta Negara/balipost)