MANGUPURA, BALIPOST.com – Manzone yang bernaung dibawah PT Mega Perintis terus berinovasi untuk menghadirkan berbagai produk fashion berkualitas terbaik. Hal ini sesuai dengan visinya untuk menjadi perusahaan fashion retail dengan brand lokal terbaik di Indonesia dengan konsep “one stop shopping for men”.
Dengan konsep tersebut, Manzone selalu siap untuk memenuhi kebutuhan fashion pria, mulai dari kasual hingga formal, seperti shirt, outwear, pants, shoes, bags, dan aksesoris lainnya. Selain hadir di Mall Park 23 Tuban, Kuta, Level 21, Denpasar, dan Mall Bali Galeria, Kuta, kini Manzone hadir di Jalan Kayu Aya 30, Seminyak. “Kami selalu memposisikan sebagai merek lokal yang khusus untuk memenuhi kebutuhan fashion harian pria, mulai kasual hingga formal,” kata Sally Sylvania Sumakul, Brand Marketing Div. Head Manzone, Senin (19/6).
Dengan konsep opening yang unik, dimaksudkan sebagai upaya Manzone untuk memperkenalkan mereknya yang berasal dari merek lokal, namun tetap mampu bersaing dengan merek-merek internasional. “Dilandasi visi yang ingin menjadi perusahaan fashion retail dengan brand lokal terbaik di Indonesia, PT Mega Perintis terus melakukan inovasi, salah satunya kehadiran Manzone Seminyak ini adalah merupakan toko ke-4 di Bali,” jelasnya.
Secara nasional Manzone tersebar hampir di seluruh kota besar di Indonesia. Tiap showroom Manzone dilengkapi dengan shoes corner dari Nike, Adidas, dan shoes Manzone sendiri, sehingga semakin banyak altenatif pilihan kepada konsumen, dengan tujuan Manzone bisa menjadi destinasi “one stop shopping for men”. Showroom Manzone dikembangkan dengan sentuhan “store concept” dan “visual merchandising” yang mencerminkan tagline Manzone, yaitu “feel the difference”.
Visual Consept, Muhammad Akbar menambahkan, pihaknya mematok harga affordable (terjangkau), namun dengan kualitas yang jauh lebih baik dari lainnya. “Jadi memang one stop shopping for men dari atas sampai bawah dengan harga yang terjangkau,” ungkapnya.
Manzone juga menjual konsep secara keseluruhan. “Jadi kalau mau nyari batik kita punya batik, kalau mau nyari casual kita punya casual, mau nyari formal pun kita jual. Semua karakter kita punya dari segala bentuk dan jenisnya kita ada,” pungkasnya. (Citta Maya/balipost)