SEMARAPURA, BALIPOST.com – Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta bersama Wakil Bupati Made Kasta membuka kegiatan Porsenides yang berlokasi di Balai Desa Akah, Sabtu (1/7). Acara tersebut juga turut dihadiri Camat Klungkung Komang Gde Wisnuadi, Anggota DPRD Dapil Klungkung Anak Agung Anom Arta, tokoh masyarakat serta warga masyarakat.
Ketua Panitia acara Dewa Alit menyampaikan porsenides merupakan wahana yang sangat penting dalam menggairahkan minat masyarakat pada ajang olahraga dan seni yang selama ini aktifitasnya sangat minim. “Melalui kegiatan ini jiwa dan semangat pemuda dan pemudi sebagai generasi penerus dapat mampu berlanjut dengan menggali potensi olahraga dan seni yang sifatnya tradisional sesuai dengan situasi desa setempat,” ungkap Dewa Alit.
Dewa Alit menyampaikan 6 Sekaa Truna dan PKK Dusun yang ada di masing-masing banjar ikut berpartisipasi. Cabang olahraga yang dipertandingkan antara lain, bulutangkis, tenis meja, catur dan tarik tambang.
Sedangkan dari cabang seni melombakan utsawa darmagita, gebogan buah lokal dan janur, tari pendet ibu-ibu PKK, senam Ibu-ibu PKK, lomba penjor STT dan lomba mebat STT. Dia menjelaskan, tujuan dilaksanakannya porsenides ini untuk mempersiapkan dan mencari bibit-bibit atlet yang unggul dan berjiwa kompetitif yang akan berpartisipasi dalan event yang lebih tinggi pada Pekan Olahraga Kecamatan (Porcam). “Kagiatan ini dilaksanakan selama tiga hari. Tema dari Porsenides ini Melalui kegiatan ini kita kembangkan bakat dan prestasi generasi muda untuk menuju Klungkung unggul dalam bidang seni dan olahraga,” jelasnya.
Sementara itu, Perbekel Desa Akah Nyoman Sujati dalam sambutannya mengatakan Sekaa Truna dan Ibu-ibu PKK penuh semangat mengikuti lomba ini dengan sebaik-baiknya. Ia berharap agar program Gema Santi ini tetap berlanjut menjadi Gema Santi jilid 2. “Program Gema Santi harus selalu ditanamkan, sehingga kedamaian di masyarakat tetap terjaga,” harap Nyoman Sujati.
Sementara itu, Bupati Suwirta mengatakan dirinya sangat mengapresiasi kegiatan ini. Untuk menyukseskan legiatan ini harus dilaksanakan dengan niat yang tulus ikhlas. “Manfaatkan moment ini dengan sebaik-baiknya, sehingga nantinya bisa melahirkan atlet maupun seniman yang berbakat,” harapnya.
Lebih lanjut dikatakan, pihaknya juga meminta agar koordinasi tokoh masyarakat dengan Sekaa Truna bisa terjalin dengan baik. “Jauhi narkoba, jaga persatuan dan kesatuan menyama braya,” kata Bupati Suwirta.
Di hari yang sama Bupati Suwirta juga membuka Porsenidesa Desa Manduang. Bupati menyampaikan agar momen seperti ini bisa dimanfaatkan sebaik-baiknya, khususnya untuk generasi muda. “Manfaatkan ajang ini dan ikuti lombanya dengan sungguh-sungguh,” terangnya
Ketua Panitia acara di Desa Manduang, Ketut Budiarta menyampaikan tema dari kegiatan ini. Dirinya berharap melalui pelaksanaan porsenides 2017 bisa menggalang persatuan dan kesatuan masyarakat yang unggul dan sejahtera. “Porsenides akan dilaksanakan selama 4 hari. Cabang olahraga yang dilombakan, antara lain lari estafet, catur, tenis meja, tarik tambang dan lari karung. Sedangkan dari cabang seni yaitu lomba baleganjur, macepat, mesatua bali, menyalin aksara bali, ngulat tipat sirikan, membuat sanggah cucuk, menjunjung sokasi, mewarnai gambar, tari pendet dan tari baris,” jelasnya. (adv)
