MANGUPURA, BALIPOST.com – Dalam beberapa hari ke depan, wilayah Bali bagian timur dan Selatan masih berpotensi diguyur hujan. Hal tersebut sesuai dengan prakiraan dari Balai Besar Meteorologi Klimatologi, dan Geofisika (BMKG).

Menurut Kasubid BBMKG Decky Irawan potensi hujan ini terjadi diakibatkan oleh terjadi pembentukan awan di wilayah selatan antara Badung dan Nusa Penida. Bahkan pembentukan awan ini memungkinkan terjadi hujan dengan intensitas ringan. “Hujan terjadi karena ada karena terjadi awan konveksi (awan hujan) lokal. Sedangkan, Intensitas hujannya ringan yang terjadi pada malam hingga dini hari,” katanya.

Baca juga:  Basuki Hadimuljono Jadi Duta Kehormatan Asia Water Council

Meski terjadi hujan ringan, Decky menghimbau kepada masyarakat agar waspada terhadap gelombang tinggi yang terjadi di perairan selatan dan selat Bali. Pihaknya membeberkan tinggi gelombang laut di perairan selatan diperkirakan mencapai 0,75 hingga 3,5 meter. Sementata di selat Bali 0,5 hingga 3,0 meter.

Menurutnya, tinggi gelombang ini dipengaruhi oleh tiupan angin yang cukup kencang. Angin bertiup dari tenggara ke selatan dengan kecepatan 8 sampai 38 km/jam. “Kami mengharapkan agar masyarakat nelayan dan pelaku kegiatan wisata bahari agar selalu memperhatikan peringatan dini cuaca dan iklim ekstrim,” imbaunya. (Yudi Karnaedi/balipost)

Baca juga:  Gempa 5 SR Guncang Bali, Asalnya 11 KM Timur Laut Karangasem
BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *