Bali Belum Bebas Rabies
Ilustrasi. (BP/dok)
GIANYAR, BALIPOST.com – Kasus rabies ternyata masih merebak di Kabupaten Gianyar. Sebulan terakhir, dua warga di Desa Keliki, Tegalalang telah digigit anjing liar yang postif rabies.

Kini, dua korban itu tengah menjalani perawatan di RS Sanglah Denpasar. Dinas Pertanian Kabupaten Gianyar yang membidangi anjing rabies langsung melakukan langkah eliminasi besar-besaran di desa Keliki.

Petugas eliminiasi Dinas Pertanian pun dikerahkan menyasar seluruh sudut di Desa Keliki, Selasa (8/8). Ada 20 anjing yang berhasil dieliminasi oleh petugas.

Baca juga:  Lansia Sudah Sebulan Dirawat, 17 Kali Jalani Swab Masih Positif COVID-19

Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Gianyar, I Made Raka mengatakan mengenai kasus gigitan anjing yang mengganas di Desa Keliki, petugas sudah turun melakukan eliminasi. Diakui anjing tersebut memang positif rabies. “Begitu ada kasus gigitan, dari dinas langsung melakukan survey ke lapangan,” ujarnya.

Dikatakan eliminasi ini sudah dilakukan secara selektif, sebab pihaknya harus waspada dengan radius dari anjing yang positif rabies. “Jarak eliminasi, kurang lebih 10 kilometer dari lokasi anjing rabies. Itu sudah sesuai mekanisme,” tandasnya. (Manik Astajaya/balipost)

Baca juga:  532 Ribu Vaksin Rabies Siap Edar
BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *